Atasi Getafe, Real Madrid Pegang Kendali Juara LaLiga

Gol kemenangan Los Blancos tercipta melalui penalti Sergio Ramos di menit ke-79. Wasit Juan Martinez menunjuk titik putih setelah tusukan Dani Carvajal ke kotak penalti harus dijegal Mathias Oliviera. Carvajal mengaku puas kontribusinya bisa menghadirkan tiga poin penting bagi El Real. Menurutnya, Madrid hanya perlu fokus pada sendiri untuk meraih gelar juara LaLiga.

Kemenangan itu membawa Madrid menjauh kejaran Barcelona yang pada pekan ke-33 tertahan 2-2 oleh Atletico Madrid. El Real kukuh di puncak klasemen dengan 74 poin unggul empat angka dari Blaugrana.

Menurut Carvajal, langkah menuju gelar juara kini sepenuhya di tangan Madrid, yang tinggal fokus meraih hasil optimal dalam lima laga sisa LaLiga tanpa perlu bergantung hasil El Barca.

"Getafe memainkan permainan yang sangat baik. Kami mengambil keuntungan dari terplesetnya Barcelona,” kata Carvajal dikutip Marca.

Menilik fakta LaLiga Spanyol sampai jornada 33, musim tinggal lima laga. Madrid dan Barcelona juga tinggal memiliki lima laga sisa. Poin maksimal Barcelona 85 poin. Jadi Madrid tinggal butuh tambahan 11 poin untuk memastikan gelar juara, dengan menyamai raihan poin maksimal rival utamanya tersebut, 85.

Ya, Madrid hanya perlu menyamai poin Barcelona untuk memastikan gelar juara, karena unggul head to head atas rival abadinya itu. Madrid meraih hasil seri tanpa gol di kandang Barcelona pada pertemuan pertama. Pada pertemuan kedua El Real menang 2-0 saat menjamu El Barca.

Meski meninggalkan Barcelona dalam persaingan gelar juara LaLiga, pelatih Madrid Zinedine Zidane enggan jemawa dan menegaskan timnya belum memenangi apapun.

"Itu tiga poin tambahan yang sangat penting. Kami harus menang. Kami harus terus bekerja. Kami harus bahagia, bangga dengan tim ini ... usahanya, kesolidan yang kami tunjukkan sangat bagus,"kata Zidane.

Kemenangan atas Getafe menandai kemenangan keenam beruntun Madrid. Lebih bagus lagi, Madrid sudah tidak kebobolan di empat dari lima laga terakhirnya. *