nusabali

Sehari, 73 Pasien Corona di Bali Sembuh

Jumlah Kumulatif Positif Covid-19 di Bali Tembus 1.263 Kasus

  • www.nusabali.com-sehari-73-pasien-corona-di-bali-sembuh

Dari 73 pasien positif Corona yang berhasil sembuh per Jumat kemarin, 35 orang
di antaranya berada di Kota Denpasar

DENPASAR, NusaBali

Pandemi Covid-19 (vitrus Corona) di Bali masih terus berkecamuk. Jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali kini tembus 1.263 kasus, setelah per Jumat (26/6) terdapat tambahan 49 paisen baru. Yang menggembirakan, pada hari yang sama kemarin ada tambahan 73 pasien Corona di Bali yang berhasil sembuh.

Berdasarkan data yang dirilis infocorna.baliprov.go.id, penambahan 49 pasien positiuf Covid-19 di Bali per Jumat kemarin, semuanya merupakan kasus transmisi lokal (penularan di daerah). Kasus terbanyak muncul di Kota Denpasar, yakni 26 pasien baru. Disusul kemudian di Kabupaten Badung sebanyak 11 kasus baru transmisi lokal, di Karangasem (6 kasus baru), di Klungkung (3 kasus baru), di Bangli (2 kasus baru), di Gianyar (1 kasus baru), dan di Jembrana (1 kasus baru).

Dengan tambahan 49 pasien baru ini, maka jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali kini tembus 1.263 kasus. Mereka didominasi 916 orang kasus transmisi lokal (72,53 persen), selebihnya 289 orang imported case dari PMI yang punya riwayat perjalanan ke luar negeri (22,88 persen), 50 orang imported case dari WNI dengan riwayat perjalanan ke luar daerah Bali (3,96 persen), dan 8 orang WNA (0,63 persen).

Daerah di Bali yang paling parah terpapar Covid-19 masih tetap Kota Denpasar, yakni mencapai 440 kasus, di mana 375 orang di antaranya transmisi lokal. Disusul kemudian Kabupaten Badung dengan total 172 kasus positif Corona, Bangli (134 kasus), Buleleng (126 kasus), Klungkung (112 kasus), Gianyar (94 kasus), Karangasem (60 kasus), Tabanan (59 kasus), dan Jembrana (32 kasus). Per Jumat kemarin, hanya di Buleleng dan Tabanan yang nihil kasus baru Corona.

Pada hari yang sama kemarin, di Bali juga terdapat tambahan 73 pasien Co-rona yang berhasil sembuh. Ini merupakan rekor tambahan kesembuhan tertinggi di Bali sejak pandemi Covid-19. Walhasil, jumlah kumulatif pasien Corona di Bali yang sudah berhasil sembuh hingga saat ini mencapai 730 orang atau 57,80 persen dari total 1.263 kasus positif. Tingkat kesembuhan ini naik 3,68 persen dibanding sehari sebelumnya. Sedangkan pasien yang masih dalam perawatan sebanyak 522 orang (41,33 persen), sementara yang meninggal 11 orang (0,87 persen).

Sementara, dari total 73 tambahan pasien Covid-19 di Bali yang berhasil sembuh per Jumat kemarin, terbanyak berada di Kota Denpasar, yakni 35 orang. Disusul kemudian pasien sembuh di Badung sebanyak 12 orang, di Gianyar (6 orang), di Tabanan (4 orang), di Karangasem (3 orang), di Klungkung (2 orang), dan daerah lainnya (1 orang). Secara kumulatif, tingkat kesembuhan tertinggi terjadi di Jembrana yakni 28 orang atau 87,50 persen dari total 32 kasus positif, disusul Buleleng sebanyak 109 orang atau 86,51 persen dari total 126 kasus positif, dan Bangli 105 orang atau 78,36 persen dari total 134 kasus.

Khusus di Kota Denpasar, per Jumat kemarin terdapat tambahan 35 pasien Corona yang berhasil sembuh. Ini juga rekor tertinggi sepanjang pandemi. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, mengatakan 35 pasien yang berhasil sembuh kemaruin tersebar di empat kecamatan.

Termasuk di antara mereka adalah perempuan dari Desa Pemecutan Kelod (Denpasar Barat), perempuan dari Desa Tegal Kerta (Denpasar Barat), perempuan dari Kelurahan Peguyangan (Denpasar Utara), perempuan dari Desa Pemecutan Kaja (Denpasar Utara), laki-laki dari Kelurahan Padangsambian (Denpasar Barat), perempuan dari Desa Tegal Kerta (Denpasar Barat), perempuan dari Kelurahan Serangan (Denpasar Selatan), perempuan dari Kelurahan Serangan (Denpasar Selatan), laki-laki dari Kelurahan Peguyangan (Denpasar Utara), perempuan dari Desa Padang-sambian Kelod (Denpasar Barat), laki-laki dari padang Sambian Kelod (Denpasar Barat), perempuan dari Desa Padangsambian Kelod (Denpasar Barat), laki-laki dari Desa Padangsambian Kelod (Denpasar Barat), perempuan dari Desa Padangsambian Kelod (Denpasar Barat), perempuan dari Desa Dangin Puri Kelod (Denpasar Timur), perempuan dari Kelurahan Sesetan (Denpasar Selatan), perempuan dari Desa Pemecutan Kelod (Denpasar Barat), perempuan dari Desa Padangsambian Kelod (Denpasar Barat), dan
perempuan dari Desa Kesiman Petilan (Denpasar Timur).

"Dalam sehari ada 35 pasien Corona sembuh. Itu kesembuhan paling tinggi di Kota Denpasar selama masa pandemi. Dengan besarnya angka kesembuhan ini, kami semakin optimis bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Dewa Rai yang juga Kabag Humjas dan Protokol Setda Kota Denpasar.

Selain ada tambahan 35 pasien sembuh, per Jumat kemarin di Denpasar juga muncul 26 kasus baru positif Covid-19, yang semuanya merupakan kasus transmisi lokal. Menurut Dewa Rai, 26 pasien baru ini tersebar di beberapa lokasi. Mereka, antara lain, pria umur 50 tahun asal Desa Ubung Kaja (Denpasar Utara), pria umur 16 tahun dari Desa Dangin Puri Kaja (Denpasar Utara), dan perempuan 44 tahun dari Kelurahan Tonja (Denpasar Utara). “Perempuanj di Tonja ini diduga ditulari suaminya, pria 48 tahun pedagang tahun di Pasar Kumbasari yang sudah lebih dulu dinyatakan positif 20 Juni 2020 lalu,” ungkap Dewa Rai.

Kasus positif lainnya di Denpasar per Jumat kemarin adalah laki-laki umur 56 tahun dari Desa Sanur Kaja (Denpasar Selatan), perempuan 22 tahun dari Kelurahan Pemecutan (Denpasar Barat)---diduga ditulari ayahnya yang seorang pedagang ikan di Pasar Kumbasari---, pira umur 54 tahun dari Desa Penatih Dangin Puri (Denpasar Timur), perempuan umur 54 tahun dari Desa Pemecutan Kaja (Denpasar Utara), perempuan umur 39 tahun dari Desa Dangin Puri Kaja (Denpasar Utara), perempuan 8 tahun dari Kelurahan Padangsambian (Denpasar Barat),  perempuan umur 14 tahun dari Kelurahan Kesiman (Denpasar Timur), laki-laki umur 60 tahun dari Kelurahan Padangsambian (Denpasar Barat), perempuan 50 tahun dari Kelurahan Padangsambian (Denpasar Barat), pria 14 tahun dari Desa Tegal Kerta (Denpasar Barat), pria umur 36 tahun dari Desa Tegal Harum (Denpasar Barat), dan perempuan 26 tahun dari Desa Tegal Kerta (Denpasar Barat).

Selain itu, kata Dewa Rai, juga ada cluster keluarga berjumlah 6 orang di Kelurahan Padangsambian, Denpasar Barat yang positif Covid-19. Mereka diduga ditulari perempuan 47 tahun pedagang sembako di Pasar Kumbasari yang sudah dinyatakan positif Corona, 12 Juni 2020. Perempujan pedagang sembako ini menuari 5 orang keluarganya, yakni anak pertama laki-laki umur 18 tahun, ipar laki-laki umur 45 tahun, keponakan perempuan umur 9 tahun, keponakan laki-laki umur 7 tahun, kakak perempuan umur 57 tahun.

Masih ada 4 orang sekeluarga di Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara yang positif Corona, Jumat kemarin, namun belum diketahui dari mana mereka terpapar. Mereka terdiri dari perempuan umur 40 tahun bersama 3 anaknya, yakni anak pertama laki-laki umur 17 tahun, anak kedua perempuan umur 13 tahun, dan anak ketiga laki-laki umur 9 tahun. “Sedangkan suaminya dinyatakan negatif berdasarkan uji swab," papar Dewa Rai.

Cluster keluarga lainnya lagi di Denpasar, kata Dewa Rai, adalah 3 orang sekeluarga dari Desa Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara. Yang pertama terpapar adalah perempuan umur 40 tahun, yang sudah dirawat di RS Bali Mandara sejak 23 Juni 2020. Kemudian, dua orang tertular yakni sang ayah umur 71 tahun dan kerabat perempuan umur 40 tahun. *ind, mis

Komentar