nusabali

Bupati Giri Prasta Jadi Pembicara pada Webinar Leader Talk

  • www.nusabali.com-bupati-giri-prasta-jadi-pembicara-pada-webinar-leader-talk

MANGUPURA, NusaBali
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menjadi salah satu pembicara pada Webinar Leader Talk iNews bertema ‘Pariwisata Bali Menuju New Normal’, melalui aplikasi zoom dari Rumah Jabatan Bupati, Puspem Badung, Kamis (25/6).

Selain Bupati Giri Prasta, webinar juga menghadirkan tiga pembicara lainnya yaitu Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace), Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, dan Pengamat/Rektor Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional Denpasar I Made Sudjana.

Bupati Giri Prasta menyampaikan bahwa dalam penanganan Covid-19, Pemkab Badung telah melakukan langkah-langkah dengan berpedoman pada standar operasional prosedur (SOP) dari pemerintah pusat melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat. Pemkab Badung telah mengeluarkan imbauan terkait pelaksanaan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker, rutin cuci tangan, memakai hand sanitizer, social distancing, dan physical distancing.

“Melalui Surat Edaran Bupati Badung berkenaan dengan SOP, kami lihat saat ini ketertiban masyarakat mengikuti imbauan sudah sangat bagus. Hal ini tidak terlepas dari sinergi antara Pemkab Badung dengan desa adat yang sangat luar biasa. Gerakan kami di Badung yakni gotong-royong, gerak cepat, tanggap darurat, dan tepat sasaran. Masyarakat Badung kami ajak bersama-sama untuk bangkit, bergerak, berjuang bersama untuk kemajuan dan kebahagiaan Badung secara menyeluruh,” ujarnya.

Bupati mengakui pandemi Covid-19 sangat berdampak pada seluruh sektor, khususnya sektor pariwisata. Namun pihaknya tidak tinggal diam mengantisipasi dampak adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) pegawai di sektor pariwisata. Melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja telah mendata sekaligus menyalurkan bantuan insentif bagi pegawai formal sektor pariwisata dan sektor lainnya yang dirumahkan atau di-PHK. Insentif yang diberikan sebesar Rp 600 ribu per bulan dan diberikan selama tiga bulan.

Terkait persiapan new normal sendiri, langkah yang ditempuh, pertama, mengaktifkan kembali pelayanan publik. Kedua, menghindari krisis ekonomi. Ketiga, mengantisipasi kerawanan kamtibmas dan kejenuhan masyarakat serta mengantisipasi kedatangan wisatawan masa recovery. Berkenaan dengan new normal di sektor pariwisata, Badung telah membentuk tim verifikasi untuk melihat kesiapan dari daerah tujuan wisata, sehingga bila sudah dibuka kembali secara utuh, pariwisata di Bali khusus Badung sudah siap menerima wisatawan.

“Untuk sektor pariwisata, kami akan tetap melakukan sentuhan, berkoordinasi dengan ambassador, menggerakkan sales mission, serta komunikasi yang baik dengan travel-travel,” imbuh Bupati Giri Prasta.

Badung juga melakukan tiga pendekatan berkenaan dengan budaya hidup baru, yakni, pertama, pendekatan administratif dengan mengeluarkan imbauan melalui Surat Edaran SOP new normal kepada semua daerah tujuan wisata (DTW) termasuk pasar dan sekolah serta tempat ibadah. Kedua, pendekatan teknis dengan melakukan pendampingan kepada seluruh objek tadi. Ketiga, pendekatan lapangan dengan turun langsung. “Contohnya di Pantai Pandawa, kita sudah turun ke sana. Ke depan kami akan bangun helipad. Jika ada persoalan dengan cepat melakukan tindakan terhadap wisatawan, demi menuju quality tourism,” kata Bupati Giri Prasta. *

Komentar