Klungkung Siapkan Pasar New Normal
Pasar tersebut akan dibuka dari pukul 06.00 Wita - 17.00 Wita. Para pedagang dan pembeli tetap taati protokol kesehatan.
SEMARAPURA, NusaBali
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memantau langsung situasi Pasar Galiran di Kelurahan Semarapura Kelod, Kecamatan Klungkung, Kamis (18/6) pagi. Pantauan ini terkait rencana penerapan new normal sekaligus memperpanjang jam buka pasar setempat.
New normal dimaksud, pasar tersebut akan dibuka dari pukul 06.00 Wita - 17.00 Wita. Para pedagang dan pembeli tetap taati protokol kesehatan. Namun jika banyak pedagang dan pembeli tidak mampu mentaati aturan, maka pembukaan pasar dengan situasi new normal ini akan ditunda atau tidak dilakukan. Pengoperasian pasar ini lebih lama dibandingkan sebelumnya yakni buka mulai pagi pukul 07.00 Wita hingga 15.00 Wita.
Bupati memantau bersama Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Klungkung Wayan Ardiasa, dan Kepala UPT Pasar Klungkung Komang Sugianta, pukul 10.00 Wita. Padan jam itu, Bupati Suwirta mendapati suasana pasar cukup lengang karena sepi pengunjung. Para pedagang tampak asyik ngobrol dan ada pula yang sibuk merapikan dagangan masing masing.
Saat berjalan menyusuri lorong pasar, sesekali terdengar pedagang nyeletuk mengeluhkan pasar sepi pembeli. Mendengar keluhan tersebut, Bupati Suwirta meminta untuk tetap bersabar dan tetap melakukan protokol kesehatan saat beraktivitas.
Lewat alat pengeras suara, Bupati Suwirta mengatakan bahwa pandemi Covid-19 belum bisa dikendalikan dan belum diketahui akan sampai kapan. Untuk menyambut pembukaan pasar dengan situasi new normal, protokol kesehatan harus tetap dilakukan dengan baik. "Penataan pedagang juga akan dilakukan," ujarnya.
Bupati Suwirta meminta para pedagang merapikan dagangan mereka supaya tidak sampai berada di lorong tempat pengunjung berlalu lalang. Menurutnya, barang dagangan yang diletakkan di lorong akan menyebabkan lorong sempit dan menyulitkan orang orang untuk menjaga jarak. Selain itu, pihak pengelola pasar akan menyiapkan akses bagi pengunjung atau pembeli agar tidak berdesakan terutama di jalur utama dalam bangunan pasar. "Memasuki area pasar, pengunjung juga diwajibkan memakai masker dengan benar, menutupi hidung hingga mulut," ujarnya.
Namun, jika semua tidak mampu mentaati aturan ini, maka pembukaan pasar dengan situasi new normal yakni mulai pukul 06.00 Wita - pukul 17.00 Wita akan ditunda atau tidak dilakukan.
Bupati Suwirta juga meminta para pedagang dan petugas pasar tetap menjaga kebersihan dan kenyamanan pasar. Sebelumnya, pasar di Kabupaten Klungkung, baik pasar umum maupun pasar desa, dibatasi berperasi hanya delapan jam per hari. Kebijakan tersebut diberlakukan mulai Senin (30/3), sebagai upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tempat keramaian. Kebijakan itu disosialisasikan kepada masyarakat lewat Surat Edaran (SE) Bupati I Nyoman Suwirta. Untuk jam operasional pasar rakyat dibatasi mulai pagi pukul 07.00 Wita - 15.00 Wita. *wan
New normal dimaksud, pasar tersebut akan dibuka dari pukul 06.00 Wita - 17.00 Wita. Para pedagang dan pembeli tetap taati protokol kesehatan. Namun jika banyak pedagang dan pembeli tidak mampu mentaati aturan, maka pembukaan pasar dengan situasi new normal ini akan ditunda atau tidak dilakukan. Pengoperasian pasar ini lebih lama dibandingkan sebelumnya yakni buka mulai pagi pukul 07.00 Wita hingga 15.00 Wita.
Bupati memantau bersama Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Klungkung Wayan Ardiasa, dan Kepala UPT Pasar Klungkung Komang Sugianta, pukul 10.00 Wita. Padan jam itu, Bupati Suwirta mendapati suasana pasar cukup lengang karena sepi pengunjung. Para pedagang tampak asyik ngobrol dan ada pula yang sibuk merapikan dagangan masing masing.
Saat berjalan menyusuri lorong pasar, sesekali terdengar pedagang nyeletuk mengeluhkan pasar sepi pembeli. Mendengar keluhan tersebut, Bupati Suwirta meminta untuk tetap bersabar dan tetap melakukan protokol kesehatan saat beraktivitas.
Lewat alat pengeras suara, Bupati Suwirta mengatakan bahwa pandemi Covid-19 belum bisa dikendalikan dan belum diketahui akan sampai kapan. Untuk menyambut pembukaan pasar dengan situasi new normal, protokol kesehatan harus tetap dilakukan dengan baik. "Penataan pedagang juga akan dilakukan," ujarnya.
Bupati Suwirta meminta para pedagang merapikan dagangan mereka supaya tidak sampai berada di lorong tempat pengunjung berlalu lalang. Menurutnya, barang dagangan yang diletakkan di lorong akan menyebabkan lorong sempit dan menyulitkan orang orang untuk menjaga jarak. Selain itu, pihak pengelola pasar akan menyiapkan akses bagi pengunjung atau pembeli agar tidak berdesakan terutama di jalur utama dalam bangunan pasar. "Memasuki area pasar, pengunjung juga diwajibkan memakai masker dengan benar, menutupi hidung hingga mulut," ujarnya.
Namun, jika semua tidak mampu mentaati aturan ini, maka pembukaan pasar dengan situasi new normal yakni mulai pukul 06.00 Wita - pukul 17.00 Wita akan ditunda atau tidak dilakukan.
Bupati Suwirta juga meminta para pedagang dan petugas pasar tetap menjaga kebersihan dan kenyamanan pasar. Sebelumnya, pasar di Kabupaten Klungkung, baik pasar umum maupun pasar desa, dibatasi berperasi hanya delapan jam per hari. Kebijakan tersebut diberlakukan mulai Senin (30/3), sebagai upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tempat keramaian. Kebijakan itu disosialisasikan kepada masyarakat lewat Surat Edaran (SE) Bupati I Nyoman Suwirta. Untuk jam operasional pasar rakyat dibatasi mulai pagi pukul 07.00 Wita - 15.00 Wita. *wan
Komentar