nusabali

Dicurigai Kuburkan Orok, Setra Pun Dibongkar Pihak Adat

  • www.nusabali.com-dicurigai-kuburkan-orok-setra-pun-dibongkar-pihak-adat

Setelah kuburan digali sedalam 40 cm oleh pihak adat bersama Babinkamtibmas

Awalnya, Bendesa Pakraman Subamia, I Gusti Made Widiana, 44, mendapat laporan dari warganya terkait heboh ada orang mengubur orok di setra, Kamis malam sekitar pukul 19.00 Wita. Saat itu pula, Bendesa IGM Widiana bermaksud langsung terjun ke lokasi setra melakukan pengecekan. Namun, karena hujan lebat, Bendesa IGM Widiana baru terjun ke setra menjelang tengahn malam sekitar pukul 23.00 Wita.

Saat terjun ke setra malam itu, Bendesa IGM Widiana didampingi Babinkamtibmas, pecalang, Pamangku Pura Prajapati, dan sejumlah warga. Mereka bersama-sama melakukan penggalian di titik di mana kelompok orang tak dikenal sebelumnya diduga mengubur orok.

"Setelah kami cek, ternyata dari galian sedalam 40 cm itu kami menemukan foto pria sudah robek-robek. Foto tersebut bukan warga dari Desa Subamia. Selain foto, juga didapatkan baju warna coklat," ungkap Bendesa IGM Widiana saat dimonfirmasi NusaBali, Jumat kemarin.

IGM Widiana mengaku tidak tahu, siapa sejatunya orang dalam foto yang dikubur di Setra Desa Pakraman Subamia. Juga tidak diketahui, siapa kelompok orang tak dikenal yang datang ke setra dan apa pula motif mereka. “Tapi, ini sudah sangat meresahkan warga kami,” katanya.

Menurut IGM Widiana, selain meresahkan, kasus ini juga membuat cuntaka (kotor secara niskala) Desa Pakraman Subamia. Itu sebabnya, krama setempat berencana melaksanakan upacara Pecaruan Panca Sata. "Kami akan menggelar upacara Pecaruan Panca Sata. Setra kan juga merupakan kawasan suci," tandasnya.

Sementara itu, kasus adanya orang tak dikenal mengubur sesuatu di Setra Desa Pakraman Subamia ini sudah dilaporkan ke Polsek Tabanan, Kamis malam, sesaat setelah dilakukan pembongkaran di setra. Atas laporan itu, Kapolesk Tabanan Kompol Ida Bagus Putra pun menurunkan anggotanya anggota ke lapangan, untuk menggali keterangan lebih lanjut terkait motif di balik kasus ini. "Saat ini kami masih melakukan penyelidikan. Tadi (kemarin) anggota sudah turun ke lapangan," jelas Kapolsek IB Putra, Jumat kemarin. * cr61

Komentar