Pelaku Survei Lokasi Selama Seminggu

DENPASAR, NusaBali
Unit Reskrim Polsek Kuta masih mendalami kasus percobaan perampokan Money Changer Cash X Change PT Semangat Anak Rantau yang terletak di Jalan By Pass Ngurah Rai Nomor 17 X, Kuta, Badung, Rabu (14/9). Selain tersangka Tonny Sucipto,44, polisi mencurigai ada keterlibatan pelaku lain dalam kasus ini. Sementara pelaku yang menginap di sebuah hotel di Jalan Buana Raya, Gang Buana Dwipa, Kuta ini diduga terlebih dahulu lakukan survei sebelum beraksi.

Saat ditemui di TKP salah satu pegawai money changer, Ni Kadek Sri,39, mengatakan rekannya yang saat itu bertugas, Kristianingrum,27, memiliki postur tubuh yang kecil, membuat dirinya berhasil menyelamatkan diri dari acungan sabit tersangka. “Kalau saja teman saya badannya besar seperti saya, pasti dia sudah kena sabit itu. Nah, karena kecil dia dengan cepat lari ke pojok dan meringkuk di sana, lalu teriak meminta tolong. Meski berkali-kali tersangka mengacungkan sabit tapi nggak nyampe,” ujar Sri, Kamis (15/9) siang.

Sri memperkirakan pelaku baru pertama kali beraksi atau pemain baru. Pasalnya pelaku asal Bandung, Jawa Barat yang di Bali tidak memiliki pekerjaan itu tangan gemetar saat mengacungkan senjata tajam kepada kasir. “Pas diteriakin maling, tersangka pani, tangannya gemetar dan ketakutan. Lalu kabur menggunakan sepeda motornya,” imbuh Sri. Hal tersebut dia ketahui dari rekaman kamera pengawas (CCTV). Sri bahkan mengaku tidak asing dengan wajah tersangka, sebab selama seminggu sebelum beraksi, tersangka kerap terlihat di seputaran Indomaret yang berada di depan money changer. Meski hanya mondar-mandir dan berbelanja di toko modern tersebut, diduga kuat tersangka saat itu tengah lakukan survei lokasi.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kuta Kompol I Wayan Sumara menerangkan anggotanya masih melakukan penyelidikan lebih dalam perihal aksi percobaan perampokan dengan kekerasan menggunakan senjata tajam jenis sabit. Sehingga, pihaknya belum bisa mengekspose lebih jauh lagi lantaran masih mendalami keterangan dan keterlibatan orang lain dalam aksinya itu. Hanya saja, Kompol Sumara mengakui jika tersangka sudah merencanakan aksinya 10 hari sebelumnya. “Nantilah kita akan sampaikan lagi perkembangannya kepada rekan-rekan,” katanya saat ditemui di Mapolsek Kuta, Kamis (15/9).

Pengembangan untuk mengungkap secara terang benderang motif di balik aksi dan keterlibatan orang lain dan hal memicu terjadinya aksi yang dilakukan oleh tersangka. Untuk barang bukti yang sudah dikumpulkan, yakni satu unit Honda Spacy nopol DK 5599 GN dan tas yang dibawa tersangka saat beraksi “Selain BB, kita juga sudah mengambil CCTV untuk diperiksa lebih jauh,” katanya singkat.

Sebelumnya diberitakan seorang pria Tonny Sucipto,44, diringkus petugas Polsek Kuta, Rabu (14/9) sekitar pukul 11.00 Wita setelah lakukan percobaan perampokan terhadap Money Changer Cash X Change PT Semangat Anak Rantau yang terletak di Jalan By Pass Ngurah Rai Nomor 17 X, Kuta, Badung. Pelaku asal Bandung, Jawa Barat ini tertangkap gara-gara terjebak macet saat hendak kabur dari kejaran warga. * dar