nusabali

Tuan Rumah di Atas Angin

El Gran Derbi Awali Restart LaLiga

  • www.nusabali.com-tuan-rumah-di-atas-angin

Sevilla di atas angin. Mereka sudah 61 kali menang lawan Betis dari 130 head-to-head sepanjang sejarah. Pada pertemuan terakhir, November 2019, Sevilla menang 2-1 di kandang Betis.

SEVILLA, NusaBali
Derby Granada antara tuan rumah Sevilla vs Real Betis akan membuka restart Kompetisi LaLiga, di Stadion Ramón Sánchez Pizjuán, Jumat (12/6) dinihari, pukul 04.00  Wita. Bagi orang Andalusia, laga yang juga dikenal sebagai Derby Sevilla ini memiliki gengsi sangat tinggi.

Berasal dari satu kota yang sama, jalannya laga pun diprediksi bakal sengit. Sevilla di atas angin. Mereka sudah 61 kali menang lawan Betis dari 130 head-to-head sepanjang sejarah. Sedangkan Betis menang 38 kali dan sisanya 31 kali imbang. Pada pertemuan terakhir, November 2019, Sevilla menang 2-1 di kandang Betis.

Derby Granada atau disebut juga El Gran Derbi kali ini akan terasa berbeda. Biasanya, selain diwarnai persaingan di atas lapangan para pemain, laga ini juga menjadi ajang adu dukungan dari para suporter kedua belah pihak di dalam stadion. Namun, sesuai protokol kesehatan dan untuk meminimalisir dampak penyebaran virus Covid-19, seluruh pertandingan restart LaLiga 2019/2020 digelar tanpa penonton.

Dikutip dari Marca, pada Selasa (9/6), Nemanja Gudelj menjadi satu-satunya pemain yang absen dari pihak Sevilla. Gelandang Timnas Serbia itu menjalani sanksi akibat akumulasi kartu.

Sisi baiknya, Julen Lopetegui selaku arsitek Sevilla dipastikan dapat menurunkan Fernando. Pemain asal Brasil ini seutuhnya fit setelah menjalani masa pemulihan. Namun, ada sedikit masalah dengan Suso yang mengalami cedera saat latihan. Namun Los Nervionenses memiliki Lucas Ocampos, top skor klub dengan 10 gol, dan siap melakoni duel.

Dari Real Betis, kapten tim Joaquin Sanchez justru diragukan dapat turun dalam derbi kali ini. Belum lagi kondisi William Carvalho yang juga berkutat dengan cedera. Untuk posisi bek tengah, tim tamu punya banyak pilihan, ada Aissa Mandi, Marc Bartra, Sidnei, atau Zou Feddal. Begitu juga di sektor gelandang tengah, ada Edgar Gonzalez dan Guido Rodriguez yang jadi andalan.

Meskipun duel ini tidak disaksikan kedua suporter, El Gran Derbi berpeluang tetap berjalan dengan panas menilik misi masing-masing tim yang mempunyai ambisi berbeda. Sevilla di peringkat keempat dan memburu tiket menuju Liga Champions. Sedangkan Real Betis di posisi ke-12 terus berjuang menembus papan tengah La Liga.

Duel di lini sayap diprediksi jadi salah satu penentu kemenangan. Dari data Whoscored, Sevilla mencatatkan angka 40 persen dalam serangan dari sisi kanan. Angka itu cukup unggul atas sang lawan yang memiliki raihan 36 persen pada posisi itu.

Meskipun demikian, Real Betis mempunyai torehan 40 persen saat serangan dari sisi kiri. Kali ini, mereka lebih baik daripada tuan rumah yang mencatatkan 36 persen. Artinya, saat duel terjadi di atas lapangan, winger masing-masing tim bakal menjadi senjata utama dalam derbi sekota di wilayah Andalusia ini. *

Komentar