Protokol Kesehatan di Pelabuhan Diperketat

Bupati meminta petugas pelabuhan untuk memperketat protokol kesehatan bagi pengguna jasa penyeberangan.  Bupati mengamati proses pendaftaran penumpang hingga naik ke speed boat. Sesuai imbauan Bupati Suwirta, para penumpang diharapkan melengkapi segala administrasi dan persyaratan yang diperlukan seperti KTP dan surat tugas. “Saya apresiasi masyarakat dan pemilik jasa speed boat yang sudah bersedia mengikuti imbauan pemerintah,” ujar Bupati Suwirta.

Bupati menyebutkan, bagi penduduk Nusa Penida yang ingin pulang diharapkan untuk selalu mengikuti protokol kesehatan. Sedangkan bagi masyarakat yang bekerja di Nusa Penida, selain mengikuti protokol kesehatan, juga wajib memiliki surat tugas dari tempat kerja. Masyarakat dari luar kabupaten yang ingin ke Nusa Penida, diimbau menunjukkan hasil rapid test maupun swab. “Apa yang kami lakukan ini bukanlah semata-mata untuk kepentingan pemerintah daerah,  tetapi ini untuk kepentingan bersama dan keselamatan bersama dalam rangka memutus penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Akses penyeberangan ke Nusa Penida dengan fast boat (perahu cepat) dibuka kembali per 1 Juni 2020, setelah ditutup selama 1,5 bulan. Bupati Suwirta menegaskan ketika beroperasi, awak fast boat harus memperhatikan tempat duduk penumpang dengan menjaga jarak. "Maksimal jumlah penumpang 50 persen dari kapastias boat," ujar Bupati Suwirta.

Sementara itu, Bupati Suwirta menyerahkan bantuan sembako kepada keluarga yang anggota keluarganya terjangkit Covid-19 atau Corona di Kecamatan Klungkung, Senin (8/6) pagi. Bantuan diserahkan secara simbolis kepada masing-masing prajuru adat, disaksikan petugas Satgas Gotong Royong Desa.

Keluarga pasien Corona yang menerima bantuan yakni di Desa Tegak dan Desa Kamasan. “Bantuan ini kami berikan sebagai bentuk dukungan dan tanggung jawab pemerintah kepada seluruh anggota keluarga yang saat ini tengah menjalani isolasi mandiri di dalam rumah,” ujar Bupati Suwirta.

Bupati Suwirta juga berpesan kepada seluruh warga yang tinggal di sekitar lingkungan itu agar menjaga situasi supaya tetap kodusif, tenang dan tetap normal sehingga lingkungan tidak terkesan menyeramkan. “Lakukanlah kegiatan seperti biasa dan jangan panik sehingga tidak menimbulkan kesan menakutkan yang dapat berakibat pada menurunnya imun tubuh. Tetap ikuti imbauan dari pemerintah terkait pemutusan penyebaran Covid-19,” imbuhnya.

Di tempat terpisah, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta menyerahkan bantuan sembako kepada keluarga warga terjangkit Covid-19 di Kelurahan Semarapura Kauh. Hadir, Plt Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Wayan Sumarta dan Camat Klungkung  I Komang Gde Wisnuadi.*wan