Bulan Bung Karno, PDIP Tabanan Aksi Gerakan Tanam Sayur

Gerakan tanam sayur yang melibatkan kader partai ini dilakukan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat saat pandemi harus bisa memenuhi ketahanan pangan.

Sebagai percontohan, Minggu (7/6) aksi menanam sayur dilakukan di pekarangan Sekretaris DPC PDIP Tabanan, I Nyoman Arnawa, di Banjar Taman, Desa Gubug, Kecamatan Tabanan. Ketua DPC PDIP Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, mengatakan gerakan menanam sayur dilakukan untuk mengedukasi masyarakat memanfaatkan pekarangan kosong dengan menanam sayur.

Tujuannya sangat jelas untuk bisa memenuhi ketahanan pangan keluarga di tengah Pandemi Covid-19. “Gerakan tanam sayur ini sesuai dengan arahan DPP di tengah Bulan Bung Karno kader partai diminta ikut berkontribusi memberikan hal bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.

Kata Sanjaya, gerakan menanam sayur sudah dilakukan oleh seluruh kader PDIP Tabanan mulai dari anak ranting, ranting, PAC dan DPC di pekarangan rumah masing-masing. Kurang lebih kader partai di Tabanan mencapai 5.000 orang. “Sayuran yang ditanam bermacam-macam, mulai dari sayur hijau, tomat, terong dan ketela,” jelasnya.

Khusus di pekarangan kader partai Nyoman Arnawa, sayur sudah ditanam dengan memanfaatkan lahan kosong berbagai jenis. Mulai dari sayur hijau, ketela, cabai dan tomat sudah ditanam. “Lewat percontohan ini kami harapkan masyarakat di Tabanan ikut menanam sayur di dalam pekarangan agar ketahanan pangan di tengah pandemi bisa terpenuhi,” harap Sanjaya. Menurut Sanjaya panen raya nanti akan dilakukan di tanggal 30 Juni 2020. Dengan sudah bisa menghasilkn ketahanan pangan di rumah sendiri, masyarakat tidak perlu lagi ke pasar. Secara otomatis protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Tabanan bisa dilaksanakan dengan disiplin.

Sanjaya menambahkan, kader DPC PDIP Tabanan tidak hanya melakukan gerakan menanam sayur dalam memperingati bulan Bung Karno. Sebelumnya tepat di tanggal 1 Juni 2020 sudah memperingati Hari Lahirnya Pancasila sekaligus membagikan beras di Panti Asuhan yang ada di Desa Bantas, Kecamatan Selemadeg Timur sebanyak 250 Kg. *des