nusabali

Kelulusan Siswa Diumumkan di Website hingga WAG

  • www.nusabali.com-kelulusan-siswa-diumumkan-di-website-hingga-wag

BANGLI, NusaBali
Kelulusan siswa SMP tahun ajaran 2019/2020 diumumkan lewat web sekolah hingga WhatsApp Grup (WAG).

Cara ini dilakukan untuk menghindari kerumunan siswa di tengah pandemi Covid-19. Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompida) Bangli melakukan monitoring untuk memantau situasi kelulusan siswa di SMPN 1 Bangli, SMPN 2 Bangli dan SMPN 3 Bangli, Jumat (5/6).

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bangli, I Wayan Sukarta, mengatakan pelaksanaan pengumuman kellusan siswa SMP tahun ini menggunakan metode berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pengumuman kelululusan siswa disepakati melalui website sekolah dan WAG. “Kita sekarang masih menghadapi situasi pandemi Covid-19, kami sepakat mengumumkan kelulusan siswa Tahun Ajaran 2019/2020 ini menggunakan sistem elektronik yakni melalui WA dan website masing-masing sekolah,” ungkap I Wayan Sukarta.

Tahun ajaran ini siswa SMP yang dinyatakan lulus sebanyak 3.603 siswa. Kelulusan siswa SMP di Bangli 100 persen. Sementara dilakukan pula monitoring di beberapa sekolah seperti di SMPN 1 Bangli, SMPN 2 Bangli, SMPN 3 Bangli. Terpisah, Bupati Bangli, I Made Gianyar, mengungkapkan kebanggaannya kepada siswa-siswi di Kabupaten Bangli karena di situasi pandemi Covid-19 mereka dan juga para guru tetap serius belajar di rumah. Semua siswa yang lulus diminta tidak merayakan kelulusannya dengan cara berlebihan, seperti mencorat-coret baju, konvoi, dan berkumpul bersama teman.

Sementara pengumuman manual dilakukan di SMPN 1 Selat, Jalan Saraswati 17, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem, Jumat (5/6) sekitar pukul 08.00 Wita. Sebanyak 172 siswa kelas IX yang antre melihat pengumuman dibagi-bagi beberapa tahapan, tiap tahapan yang antre hanya 25 siswa. “Siswa mesti bersabar melihat pengumuman kelulusan karena wajib antre dengan mengedepankan protap kesehatan,” jelas Kasek SMPN 1 Selat I Nengah Sikiarta.

Nengah Sikiarta mengatakan, tidak memungkinkan memasang pengumuman online. Sebab akses internet tidak mampu menjangkau seluruh pemukiman siswa, lagi pula tidak semua siswa memiliki HP android. Berbeda dengan Ketua MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) SMP Negeri Karangasem yang juga Kasek SMPN 2 Amlapura, I Wayan Gede Suastika, walau pengumuman dilakukan menggunakan online, tetapi tidak mampu menjangkau semua siswa. Sehingga pengumuman yang diberlakukan secara berantai. Misalnya pengumuman online diterima salah seorang siswa, selanjutnya dikabarkan kepada rekan-rekannya terdekat. Pengumuman online dilakukan di beberapa akses, di antaranya WA grup kelas, juga bisa diakses, ceklulus.spendapura.net.

Terpisah, Kadisdikpora Karangasem I Gusti Ngurah Kartika mengatakan seluruh 7.074 siswa dinyatakan lulus. Siswa itu tersebar di 32 SMP Negeri, 5 SMP Swasta, 2 MTs, 11 SMP Negeri Satu Atap, 5 SMP terbuka, dan 1 SMP Luar Biasa. “Asal ikut pembelajaran hingga semester 6 otomatis dinyatakan lulus. Sebab kriteria kelulusan ditentukan menggunakan nilai rapor,” jelas Gusti Ngurah Kartika. *esa, k16

Komentar