nusabali

PLN Ingatkan Bahaya Main Layangan Dekat Jaringan Listrik

  • www.nusabali.com-pln-ingatkan-bahaya-main-layangan-dekat-jaringan-listrik

DENPASAR, NusaBali
PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali mengingatkan masyarakat agar tidak menerbangkan layang-layang dekat dengan jaringan listrik.

Sebab, selama ini banyak layangan yang nyangkut di kabel listrik. Selain mengancam keselamatan jiwa juga kerap menyebabkan padamnya aliran listrik di tengah wabah Covid-19. Plt Manager Komunikasi PLN UID Bali, I Made Arya, Kamis (4/6) mengungkapkan, bahwa layang-layang yang tersangkut di jaringan PLN dapat menyebabkan listrik padam. Tercatat dari Januari sampai dengan Mei 2020 sebanyak 37 kasus gangguan listrik yang terjadi di wilayah Bali disebabkan oleh layang-layang. "Kami tidak ingin masyarakat yang masih bekerja dari rumah atau belajar dari rumah terganggu karena listrik padam. Untuk itu kami mohon kerjasama masyarakat. Ini untuk kenyamanan kira bersama, kami imbau masyarakat untuk tidak menerbangkan layang-layang di dekat areal jaringan listrik," jelas Arya.

Kata Arya, beberapa fenomena sudah sering terjadi, dari layang-layang kecil hingga besar tersangkut dan susah untuk diturunkan. Setelah tersangkut kata Arya, pemilik layang-layang dipastikan tidak bisa mengambilnya karena ketinggian kabel menyulitkan untuk mengambilnya. Hal itu yang membuat gangguan jaringan PLN

Bukan hanya itu, Arya juga mengingatkan masyarakat untuk tidak menurunkan sendiri layang-layang yang tersangkut di jaringan PLN karena dapat membahayakan keselamatan jiwa. “Jika ingin menurunkan layang-layang agar berkoordinasi dengan petugas PLN,” katanya.

Masyarakat juga diharapkan ikut menginformasikan kepada PLN. Jika melihat kejadian layangan nyangkut di jaringan listrik PLN, bisa langsung menghubungi call center PLN 123 melalui telepon (kode area) 123, twitter @pln_123, facebook PLN 123, atau email [email protected]. "Bagi masyarakat yang melihat ada layangan tersangkut di jaringan, mohon agar dapat menghubungi PLN," ujarnya.*mis

Komentar