Porprov Bali Digelar Tahun 2022

"Semua sepakat diundur setahun, dan dilaksanakan pada tahun 2022, namun dengan catatan jika pandemi Covid -19 berakhir. Jika tidak tuntas tahun itu akan ditinjau kembali," ucap Ketua Umum KONI Badung Made Nariana, usai rapat Kamis (4/6).

Selanjutnya, kata Nariana, hasil kesepakatan itu akan diserahkan kepada Gubernur Bali Wayan Koster.

Sementara Ketua Umum KONI Gianyar Pande Purwata meminta agar Porprov Bali digulirkan tidak terlalu lama. Pertimbangannya agar atlet tidak terlalu lama menunggu untuk bertanding. Juga ada event resmi daerah sebagai ajang mengukur kemampuan sebelum mewakili Bali di Kejurnas atau level nasional lainnya.

"Kasihan kalau terlalu lama mengundur gelaran Porprov," tegas Pande Purwata.  Menurut Pande Purwata, Porrpov itu sarat gengsi dan kepentingan menunjukkan prestasi para atlet di daerah. Disini semangat, dedikasi dan berbagai upaya maksimal pasti dilakukan untuk mengejar prestasi.

“Sehingga KONI daerah pun akan berupaya maksimal menggenjot dan memfasilitasi atletnya meraih prestasi,”kata Pande Purwata.

Jika itu digeser tahun 2023, maka jedanya terlalu jauh. Bayangkan, Porprov terakhir di Tabanan pada 2019. Itu artinya, event resmi akan bergulir empat tahun lagi. Menurutnya, hal itu membuat banyak atlet yang termakan usia jika tampil pada tahun 2023.

"Kita sebenarnya kan estafet melahirkan atlet. Kalau dipotong terlalu lama, jelas arah proyeksi atlet juga buyar," kata Pande Purwata. Sementara Ketua Harian KONI Gianyar Wayan Rutawan dapat memaklumi Porprov diundur karena kondisi pandemi Covid -19. Namun jika Covid-19 hilang, tidak ada alasan Porprov diundur.

"Kasihan atletnya, sudah lama latihan. Apalagi Porprov rutin setiap dua tahun," tutur Rutawan.  Mantan atlet kempo Bali itu menambahkan, baginya Porprov ajang mencari bibit atlet yang dipersiapkan untuk kejuaraan nasional, internasional dan dunia.*dek