nusabali

Setelah 3 Dokter Sekeluarga, 3 Anak, Pembantu, dan Tukang di Rumahnya Ikut Positif Corona

Sehari, di Denpasar Muncul 11 Kasus Baru

  • www.nusabali.com-setelah-3-dokter-sekeluarga-3-anak-pembantu-dan-tukang-di-rumahnya-ikut-positif-corona

DENPASAR, NusaBali
Positif Covid-19 (virus Corona) di Kota Denpasar tembus 110 kasus, setelah per Kamis (4/6) terjadi penambahan 11 kasus baru.

Dari 11 kasus baru ini, 5 orang di antaranya merupakan klaster dari 3 dokter RSUP Sanglah dalam satu keluarga yang tinggal di Kelurahan Sumerta, Kecamatan Denpasar Timur. Mereka terdiri dari 3 anak, pembantu, dan tukang di rumah si dokter.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, mengungkapkan dari 11 pasien positif Corona yang diumukan Kamis kemarin, 9 orang di antaranya merupakan kasus transmisi lokal dan 2 orang lagi imported case dari pekerja Migran Indonesia (PMI).

Sedangkan dari 9 kasus transmisi lokal yang baru diumumkan kemarin, 5 orang merupakan penambahan kasus 3 dokter dalam satu keluarga di Kelurahan Sumerta, yang sebelumnya dinyatakan positif, Senin (1/6) lalu. Rinciannya, 1 anak perempuan usia 4 tahun, 1 anak lelaki usia 4 tahun, 1 anak lelaki usia 10 tahun, 1 pembantu perempuan usia 27 tahun, dan 1 laki-laku yang bekerja sebagai tukang.

Dua bocah 4 tahun ini merupakan anak dari dokter perempuan usia 29 tahun yang pertama kali dinyatakan positif Corona. Sedangkan anak usia 10 tahun merupakan keponakan dari dokter perempuan tersebut.

"Kelima orang ini diswab bersamaan dengan satu keluarga dokter yang dinyatakan positif Corona sebelumnya. Mereka semua dirawat di RS PTN Unud (Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung)," jelas Dewa Rai yang juga Kabag Humas dan Protokol Setda Koita Denpasar, Kamis kemarin.

Sebelumnya, 3 doktrer dari satu keluarga asal Kelurahan Sumerta sudah lebih dulu dinyatakan positif Corona. Yang pertama kali dinyatakan positif Corona adalah dokter perempuan berusia 29 tahun, Senin lalu. Kesehariannya, dokter umum ini bertugas di RSUP Sanglah.

Setelah dokter perempuan ini dinyatakan positif, 10 orang keluarganya langsung diuji swab. Termasuk di antraranya sang sang suami berusia 31 tahun, yang kesehariannya juga dokter umum di RSUP Sanglah. Sedangkan 9 orang lagi yang diuji swab adalah dua anak pasutri dokter, mertua perempuannya berumur 68 tahun, mertua laki-lakinya berumur 70 tahun, seorang pembantu, seorang tukang yang bekerja di rumahnya, dan dua orang pemilik warung depan rumahnya.

Selain itu, ipar dokter perempuan, yakni laki-laki berusia 35 tahun, juga diuji swab. Laki-laki ini merupakan dokter residen yang masih pendidikan spesialis di RSUP Sanglah. Berdasarkan uji swab, 3 orang di antara mereka sudah keluar hasil swabnya dan dinyatakan positif Corona, Selasa (2/6), yakni sang suami (dokter umum), ipar (dokter residen), dan mertua perempuan. Dengan demikian, maka dalam ling-kungan keluarga dokter di Kelurahan Sumerta ini total ada 9 orang yang positif Corona.

Sementara itu, selain 5 orang dari keluarga dokter di Kelurahan Sumerta tersebut, ada 6 lagi pasien Covid-19 di Denpasar yang baru diumumkan, Kamis kemarin. Salah satunya, gadis usia 14 tahun dari dari Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara, yang merupakan transmisi lokal.

"Saat dilakukan uji swab, Senin lalu, anak ini mengalami gejala DB hingga dibawa ke RSUP Sanglah. Hasil uji swab, anak ini dinyatakan positif Covid-19. Sekarang dirawat di RSUP Sanglah,” jela Dewa Rai.

Sedangkan kasus transmisi lokal lainnya, Kamis kemarin, masing-masing berada di Kelurahan Pemecutan (Denpasar Barat) dan Kelurahan Sesetan (Denpasar Selatan). Selain itu, transmisi lokal juga dialami laki-laki usia 31 tahun di Desa Sanur Kaja, Denpasar Selatan. Menurut Dewa Rai, yang bersangkutan bekerja di rumah WNA kawasan Sanur.

Sementara 2 lagi kasus baru positif Covid-19 di Denpasar, Kamis kemarin, merupakan PMI yang sudah di karantina di rumah singgah pada salah satu hotel. Mereka belum sempat pulang ke rumahnya sepulang dari luar negeri dan langsung diuji swab, Senin lalu. Setelah dinyatakan positif Covid-19, kata Dewa Rai, kedua PMI tersebut langsung diilakukan perawatan di Bapelkes Provinsi Bali.

Pada hari yang sama, Kamis kemarin, ada tambahan 3 pasien Covid-19 di Denpasar yang gerhasil sembuh. Mereka masing-masing asal Desa Dangin Puri Kaja (Denpasar Utara), Kelurahan Sesetan (Denpasar Selatan), dan Kelurahan Sanur (Denpasar Selatan).

Secara keseluruhan, hingga saat ini positif Covid-19 di Kota Denpasar mencapai 110 kasus. Terbanyak terjadi di wilayah Denpoasar Timur dengan 34 kasus, disusul Denpasar Utara (30 kasus), Denpasar Selatan (26 kasus), Denpasar Barat (17 kasus), dan luar Denpasar (3 kasus). Dari jumlah itu, 66 orang berhasil sembuh, 42 orang masih dalam perawatan, dan 2 orang lagi meninggal. *mis

Komentar