nusabali

Persiapan New Normal, ASN Tabanan Diminta Kenakan Face Shield

  • www.nusabali.com-persiapan-new-normal-asn-tabanan-diminta-kenakan-face-shield

TABANAN, NusaBali
Pemerintah Kabupaten Tabanan mempersiapkan sistem kerja aparatus sipil negara (ASN) menjelang tatanan kehidupan era baru secara bertahap.

Khusus instansi pemerintah pelayanan publik yang mulai kerja, Jumat (5/6) hari ini, standar protokol kesehatan pencegahan Covid-19 wajib ditaati. Saat bertugas, ASN diminta kenakan face shield.

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menjelaskan setiap OPD diminta untuk menyiapkan protokol kesehatan. “ASN yang kerja saya harapkan juga menggunakan face shield, utamanya yang di pelayanan publik. Kita akan coba koordinasi dengan perusahaan daerah (Perusahaan Daerah Dharma Santika, Red),” kata Bupati Eka, Kamis (4/6).

Selain ASN, segala persiapan untuk new normal di Tabanan masih dikonsep. Baik sekolah maupun objek wisata. “Objek wisata kita sepakat belum buka dulu, karena ini masih belum stabil,” tegas Bupati Eka.

Sementara itu Kepala BKD Tabanan I Wayan Sugatra, menjelaskan ASN yang mulai kerja kembali pada Jumat (5/6) hari ini menyesuaikan dengan SE Gubernur Bali. “Di dalam SE dinyatakan bahwa kepala unit, kepala BKD menganalisis pelayanan mana yang bisa diterapkan dengan WFO (work from office) dan WFH (work from home),” kata Sugatra.

Menurut Sugatra, yang diharapkan ASN untuk masuk kerja adalah 50 persen dari kondisi normal sebelum pandemi. “Jadi pengaturannya fleksibel, sesuai dengan jenis tugas, fungsi, dan layanan publik,” jelasnya.

Di sisi lain, Kepala Bapelitbang Tabanan Ida Bagus Wiratmaja, menjelaskan ASN yang masuk kerja di unit Bapelitbang diminta wajib mengenakan face shield. Dana pembelian saat ini secara pribadi dulu. “Mulai besok (hari ini), ASN yang di Bapelitbang kami wajibkan gunakan face shield selain wajib pakai masker,” tandasnya.

Wiratmaja menambahkan dalam situasi WFO ini ASN yang kerja juga diatur. Pejabat struktural 100 persen kerja dan staf kerja bergilir atau kerja 2 shift sehari. “Masing-masing ASN di lingkungan kerja selama 4 jam diminta untuk semprotkan disinfektan dan selalu membawa hand sanitizer,” imbuh Wiratmaja. *des

Komentar