nusabali

Tiga Kali Tes Swab Negatif, 33 PMI di Jembrana Dipulangkan

  • www.nusabali.com-tiga-kali-tes-swab-negatif-33-pmi-di-jembrana-dipulangkan

NEGARA, NusaBali
Sebanyak 33 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang menjalani karantina selama 21 hari di salah satu hotel di kota Negara, akhirnya dipulangkan pada Selasa (2/6) siang.

Mereka diizinkan pulang dengan pertimbangan sudah tiga kali tes swab dengan hasil negatif Covid-19. Mereka juga tidak ada indikasi kontak erat dengan 3 PMI yang diketahui positif Covid-19 saat menjalani karantina bersama 33 PMI tersebut.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jembrana dr I Gusti Agung Putu Arisantha, mengatakan dari sisi kesehatan, para PMI yang sempat menjalani karantina tambahan itu, semuanya dipastikan sehat. Mereka sudah dites swab hingga tiga kali dengan hasil negatif. Tes swab hingga tiga kali itu, juga sudah melampaui normal dua kali tes swab, sehingga sudah sangat menjamin tidak ada terinfeksi Covid-19.

Selain tiga kali tes swab, Arisantha yang juga Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinkes Jembrana, mengatakan telah melakukan investigasi terkait 3 PMI yang diketahui positif Covid-19 saat menjalani karantina bersama 33 PMI tersebut. Seperti diketahui, awalnya ada 2 PMI yang positif saat menjalani karantina normal 14 hari. Kemudian dalam masa karantina tambahan 7 hari, kembali ditemukan 1 PMI yang positif.

“Setelah ada 1 yang positif terakhir itu, kami juga sudah lakukan investigasi lebih dalam. Sesuai keterangan yang kami dapat, baik dari petugas maupun PMI di hotel setempat, selama masa karantina, tidak ada kontak erat, dan tetap memberlakukan protokol karantina. Bahkan yang terakhir positif di hotel itu, orangnya dikenal sangat tertib. Yang bersangkutan sampai tidak mau dijenguk keluarga semasih dikarantina,” ucap Arisantha.

Sementara koordinator PMI di hotel setempat, I Gede Helia Putra Sentana, 34, mengatakan, tidak ada masalah dengan proses karantina tambahan yang sempat dilaluinya bersama puluhan PMI lainnya. Namun apabila diminta menjalani karantina tambahan kembali, pastinya akan memberatkan secara psikologis. Terlebih salah satu dari 2 rekannya yang terdeteksi positif saat masa karantina 14 hari, sudah lebih dulu dipulangkan dari RSUD Negara, setelah dinyatakan negatif berdasar dua kali swab berturut-turut.

“Kami juga ingin memastikan diri sehat. Kami tidak ada marah atau bagaimana, karena sempat harus ada karantina tambahan sampai total menjalani karantina 3 minggu (21 hari). Justru kami berterimakasih karena pemerintah sudah memfasilitasi dengan baik. Termasuk karyawan hotel yang sudah sangat baik dengan kami selama karantina,” ujar Helia yang sempat menyerahkan tanda ucapan terima kasih dari PMI kepada pihak manajemen di hotel setempat.

Untuk diketahui, selain memulangkan 33 PMI di salah satu hotel di Negara tersebut, pada Selasa kemarin juga dipulangkan 5 orang PMI di Hotel Jimbarwana. Kelima PMI itu dipulangkan setelah menjalani karantina 14 hari, dan dinyatakan negatif berdasar dua kali tes swab. Secara kumulatif, sejak memberlakukan karantina PMI dari pertengahan April hingga Selasa kemarin, dari total 426 PMI karantina Pemkab Jembrana, sudah dipulangkan sebanyak 337 orang.

Dari total 337 PMI yang pulang itu, 334 orang dipulangkan langsung dari hotel, dan 2 orang lagi dipulangkan dari RSUD Negara karena sempat dinyatakan positif Covid-19. Sementara saat ini masih ada 4 PMI karantina positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Negara, dan masih ada 85 PMI yang menjalani karantina di sejumlah hotel di Jembrana. *ode

Komentar