nusabali

Tiga Dokter Sekeluarga Positif Corona

Dokter Spesialis Jantung RSUD Klungkung Juga Positif Covid-19

  • www.nusabali.com-tiga-dokter-sekeluarga-positif-corona

Kota Denpasar salip Kabupaten Bangli sebagai daerah di Bali yang paling banyak terpapar Covid-19, yakni dengan 99 kasus

DENPASAR, NusaBali

Tiga doktrer dari satu keluarga asal Kelurahan Sumerta, Kecamatan Denpasar Timur dinyatakan positif Covid-19 (virus Corona) berdasarkan uji swab. Ketiga dokter yang terdiri dari istri, suami, dan ipar ini sama-sama bertugas di RSUP Sanglah, Denpasar.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, Derwa Gede Rai, mengungkapkan yang pertama kali dinyatakan positif Corona adalah dokter perempuan berusia 29 tahun, Senin (1/6). Kesehariannya, dokter umum ini bertugas di RSUP Sanglah.

Setelah dokter perempuan ini dinyatakan positif, kata Dewa Rai, 10 orang keluarganya langsung diuji swab. Termasuk di antraranya sang sang suami berusia 31 tahun, yang kesehariannya juga dokter umum di RSUP Sanglah.

Sedangkan 9 orang lagi yang diuji swab adalah dua anak pasutri dokter yang masing-maisng berumur 6 tahun dan 1 tahun, mertua perempuannya berumur 68 tahun, mertua laki-lakinya berumur 70 tahun, seorang pembantu, seorang tukang yang bekerja di rumahnya, dan dua orang pemilik warung depan rumahnya.

Selain itu, ipar dokter perempuan, yakni laki-laki berusia 35 tahun, juga diuji swab. Laki-laki ini merupakan dokter residen yang masih pendidikan spesialis di RSUP Sanglah. Berdasarkan uji swab, kata Dewa Rai, 3 orang di antara mereka sudah keluar hasil swabnya dan dinyatakan positif Corona, Selasa kemarin, yakni sang suami (dokter umum), ipar (dokter residen), dan mertua perempuan.

"Ini kelanjutan kasus yang kemarin (Senin) di Kelurahan Sumerta, perempuan 29 tahun seorang dokter umum di RSUP Sanglah. Sekarang tiga keluarganya dinyatakan positif,” jelas Dewa Rai yang juga Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, Selasa kemarin.

Tiga (3) orang sekeluarga yang 2 di antaranya dokter ini sudah dibawa ke RS PTN Unud di Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung untuk perawatan, Selasa kemarin. Mereka menyusul dokter perempuan yang sudah lebih dulu dibawa ke RS PTN Unud sehari sebelumnya. Sedangkan 7 orang lainnya, kata Dewa Rai, masih menungu hasil uji swab.

Dengan adanya tambahan 3 orang dari keluarga dokter positif Corona ini, maka total kumulatif positif Covid-19 di Kota Denpasar saat ini mencapai 99 kasus. Denpasar pun salip Kabupaten Bangli sebagai daerah di Bali dengan jumlah terbanyak terpapar Covid-19. Saat ini, Bangli melorot ke posisi kedua dengan 96 kasus positif Covid-19, disusul Buleleng (91 kasus), Badung (55 kasus), Gianyar (34 kasus), Karangasem (31 kasus), Klungkung (27 kasus), Tabanan (20 kasus), dan Jembrana (17 kasus).

Dari total 99 kasus positif Corona di Denpasar ini, 62 orang sudah dinyatakan sembuh, 35 orang masih dalam perawatan, dan 2 orang lagi meninggal. Sebaran kasus terbanyak berada di Kecamatan Denpasar Utara dengan 29 kasus, disusul Denpasar Timur (28 kasus), Denpasar Selatan (23 kasus), Denpasar Barat (16 kasus), dan luar Denpasar (3 kasus).

Sementara, pada hari yang sama, Selasa kemarin, seorang dokter spesialis jantung di RSUD Klungkung juga dinyatakan positif Corona. Saat ini, dokter spesialis jantung tersebut sudah dirawat di Ruang Isolasi RSUP Sanglah.

Bupati Klungkung I Nyoman Sueirta, yang sekaligus Ketua GTPP Covid-19 Kabupaten Klungkung, mengakui adanya dokter spesialis jantung yang positif Corona ini. Namun, Bupati Suwirta enggan merinci di mana dokter spesialis tersebut tertular. “Yang jelas, kami sudah melakukan tracing contact,” kata Bupati Suwirta di Semarapura, Selasa kemarin.

Menyusul adanya dokter spesialis jantung positif Corona, seluruh pegawai RSUD Klungkung yang jumlahnya 151 orang akan di-rapid test, Rabu (3/6) ini. Menurut Bupati Suwirta, pelayanan di RSUD Klungkung, terutama layanan penyakit jantung, ikut terpengaruh oleh kasus ini. “Kami sudah berkoordinasi dengan RSUD Klungkung untuk mengambil langlah-langkah alternatif agar pelayanan tetap berjalan,” jelas Suwirta.

Hingga saat ini, positif Covid-19 di Klungkung mencapai 27 kasus. Terbanyak terjadi di wilayah Kecamatan Klungkung dengan 15 kasus positif, disusul Kecamatan Dawan (7 kasus), Kecamatan Banjarangkan (4 kasus), dan Kecamatan Nusa Penida (1 kaus). Dari total 27 pasien Covid-19 di Klungkung ini, 21 orang sudah berhasil sembuh, sementara 6 orang lagi masih dalam perawatan.

Sementara itu, per Selasa kemarin di seluruh Bali terdapat tambahan 5 pasien positif Covid-19, sementara pasien yang sembuh bertambah 8 orang. Total kumulatif positif Covid-19 di Bali kini tembus 487 kasus di mana 342 orang di antaranya berhasil sembuh.

Ketua Harian GTPP Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra, mengungkapkan tambahan 5 kasus baru kemarin terdiri dari 1 orang WNI dengan riwayat terinfeksi di luar daerah Bali dan 4 orang kasus transmisi lokal. Dari 5 kasus baru ini, 3 kasus di ahtaranya muncul di Denpasar (yakni keluarga dokter, Red) dan 2 kasus lagi muncul di Buleleng.

Berdasarkan sumber penularanmnya, positif Ccovid-19 di Bali masih didominasi pekerja migran Indonesia (PMI) dengan riwayat perjanalan ke luar negeri yang masuk imported case sebanyak 226 orang (46,41 persen). Sedangkan kasus transmisi lokal (tertular di Bali) mencapai 217 orang (44,56 persen). Sisanya, 36 orang WNI dengan riwayat perjalanan ke luar daerah Bali yang masuk imprted case (7,39 persen) dan 8 WNA (1,64 persen).

Sedangkan jumlah pasien yang berhasil sembuh mencapai 342 orang atau 70,23 perwen dari total 487 kasus positif. Sementara pasien yang meninggal tercatat tetap 5 orang (1,02 persen). “Jumlah pasien yang masih dalam perawatan saat ini sebanyak 140 orang (28,75 persen),” jelas Dewa Indra yang juga Sekda Provinsi Bali.

Hingga Selasa kemarin, kematian bocah usia 12 tahun asal Desa Serongga, Kecamatan Gianyar yang hasil uji swabnya dinyatakan positif Corona, belum disebut dalam data yang dirilis oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tingkat nasional, sebagaimana yang diterima NusaBali. Jika bocah ini masuk daftar, maka total pasien Covid-19 di Bali yang meninggal akan menjadi 6 orang. *mis,wan,ind

Komentar