nusabali

GMT Bagikan 4.378 Paket Sembako di Desa Adat Karangasem

  • www.nusabali.com-gmt-bagikan-4378-paket-sembako-di-desa-adat-karangasem

AMLAPURA, NusaBali
Gerakan Masyarakat Terpadu (GMT) Amlapura bagikan 4.378 paket sembako di jaba Pura Puseh, Desa Adat Karangasem, Jalan Gajah Mada Amlapura, Minggu (31/5).

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh penasehat GMT I Gusti Made Tusan kepada Bendesa Adat Karangasem Dr I Wayan Bagiarta SH MH. Bantuan 4.378 paket sembako ini untuk krama di 35 banjar adat se-Desa Adat Karangasem.

Bantuan GMT kali ini merupakan yang terbanyak dan sasarannya semua warga di Desa Adat Karangasem. ASN, TNI, Polri, pegawai BUMN, dan BUMD dapat bantuan. Sebelum penyerahan bantuan, diawali dengan sembahyang di Pura Puseh. Usai sembahyang dilanjutkan penyerahan sembako secara simbolis dihadiri 35 kelian banjar adat dan Patajuh Bendesa Adat Karangasem I Gede Waskita Suta Dewa. Selanjutnya Bendesa Adat Karangasem I Wayan Bagiartha menyerahkan secara simbolis bantuan itu kepada 35 kelian banjar adat agar dibagikan ke warganya di masing-masing banjar.

Selain krama adat di 35 banjar adat, sebanyak 50 anggota jagabaya (pecalang) juga dapat bantuan. Apalagi anggota Jagabaya tersebut dari lintas agama yang bersatu menjaga ketentraman desa. I Gusti Made Tusan mengapresiasi keamanan tingkat desa adat yang dilakukan petugas Jagabaya. Terutama mengamankan warga di Pasar Amlapura Barat dan Pasar Amlapura Timur agar berjalan tertib. “Kami juga bantu anggota Jagabaya 50 paket sembako. Jika ada warga yang belum dapat, tolong sampaikan melalui bendesa adat atau kelian banjar adat,” pinta I Gusti Made Tusan didampingi Koordinator Lapangan GMT I Gusti Ngurah Gede Subagiartha.

Bendesa Adat I Wayan Bagiartha menegaskan warga yang berstatus ASN, TNI, Polri dan sebagainya tidak masalah menerima bantuan sembako dari GMT. Sebab bantuan itu bukan dari pemerintah, tetapi dari relawan GMT. Dikatakan, GMT sangat peduli dan peka terhadap kondisi sosial masyarakat yang terdampak Covid-19. “Bantuan GMT membantu meringankan beban sosial masyarakat. Semoga Covid-19 segera berakhir,” harap Wayan Bagiartha yang juga berprofesi sebagai pengacara ini. *k16

Komentar