nusabali

Sempat Jenguk Anak di Karantina, Orangtua PMI Jalani Tes Swab

  • www.nusabali.com-sempat-jenguk-anak-di-karantina-orangtua-pmi-jalani-tes-swab

NEGARA, NusaBali
Dua orangtua dari salah satu pekerja migran Indonesia (PMI) yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam masa karantina di salah satu hotel di Kecamatan Jembrana pada Jumat (22/5), terpaksa harus mengikuti tes swab.

Pasalnya, kedua orangtua PMI tersebut sempat menjenguk anaknya di tempat karantina. Pengambilan sampel swab kedua orangtua salah satu PMI itu dilakukan bersamaan dengan pengambilan sampel swab 35 PMI karantina di Hotel Jimbarwana, Kamis (28/5). Orangtua PMI yang sempat menjenguk anaknya di tempat karantina itu, sebelum anaknya diketahui menjadi satu-satunya PMI yang positif Covid-19 dari belasan PMI dalam satu hotel.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jembrana dr I Gusti Agung Putu Arisantha, mengatakan tes swab terhadap kedua orangtua PMI tersebut, dilakukan sebagai antisipasi. Berdasar tracing, orangtua PMI itu sempat menjenguk anaknya di tempat karantina. Bukan karena si anak yang sempat pulang. “Saat menjalani karantina memang tidak boleh pulang. Tetapi kalau dijenguk, diperbolehkan. Tentunya, tetap memperhatikan protokol kesehatan,” ujarnya.

Saat menjenguk anaknya tersebut, menurut Arisantha, kedua orangtua PMI itu dipastikan sudah mengikuti protokol yang berlaku. Terutama jaga jarak. Namun sebagai antisipasi penularan, kedua orangtua PMI itu perlu menjalani tes untuk memastikan kesehatannya. “Setiap ada kemungkinan kontak, ya perlu dites, biar lebih pasti,” ucap Arisantha yang juga Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Jembrana.

Di samping kedua orangtuanya, menyikapi temuan salah satu PMI karantina yang positif Covid-19 itu, sebelumnya juga sudah dilakukan tes swab ulang terhadap 13 PMI di satu hotel. Berdasar tes swab ulang belasan PMI yang dilakukan pada Selasa (26/5) lalu itu, seluruhnya dipastikan negatif.

“Karena sudah diswab ulang, bahkan sudah yang ketiga kali, jadi teman-teman PMI yang satu hotel dengan PMI yang positif itu, tinggal menyelesaikan tambahan karantina 7 hari untuk dipulangkan ke rumah masing-masing. Sesuai kebijakan, kalau ada kasus PMI karantina positif, selain melakukan tes swab ulang kepada PMI di satu hotel, kami juga berlakukan karantina tambahan selama 7 hari,” ujar Arisantha.

Untuk diketahui, sejak ada kebijakan tes swab terhadap PMI karantina,  secara kumulatif ada 147 PMI karantina Pemkab Jembrana yang diambil sampel swab hingga Kamis (28/5) kemarin. Dari 147 orang itu, 112 sudah keluar hasil tes swabnya, dengan hasil 109 orang negatif dan 3 orang positif yang kini masih dirawat di RSUD Negara. Sedangkan 35 PMI di Hotel Jimbarwana termasuk kedua orangtua dari salah satu PMI positif yang baru diambil sampel swab Kamis kemarin, masih menunggu hasil dari Lab Mikrobiologi RSUP Sanglah Denpasar. *ode

Komentar