City Dambakan Liga Champions
LONDON, NusaBali
Seluruh skuat Manchester City masih terus mendambakan gelar juara Liga Champions pertamanya.
Sebab, sepanjang sejarah berdirinya klub, City belum pernah memenangi Liga Champions. Satu-satunya gelar juara yang pernah diraih di level Eropa, yakni Piala Winner 1969/1970.
Sejak dibeli konsorsium asal Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, City jadi tim bertabur bintang. City juga jadi kekuatan baru di Liga Inggris. City juga kembali menunjukkan dominasi di Inggris musim lalu dengan menyapu bersih tiga gelar domestik.
Namun pemain City Bernardo Silva menyimpan rasa penasaran untuk memenangi Liga Champions. Pada musim ini, City sudah sampai babak 16 besar. City berpeluang melaju ke 8 besar, bermodal kemenangan 2-1 atas Real Madrid pada leg pertama.
"Dalam tiga tahun terakhir, kami sudah memenangi segalanya di Inggris. Musim lalu, kami memenangi empat gelar juara di Inggris. Tahun ini, kami memenangi Piala Super dan Piala Liga, kami masih bertahan di Piala FA dan kami ingin memenanginya," kata Silva di As.
"Tapi, gelar juara Liga Champions yang ingin dimenangi klub, pemain dan Pep di Inggris. Kami tahu itu turnamen yang berat, tapi kami akan berjuang untuk itu," kata pemain asal Portugal itu.
Terkait Liga Champions, meski belum ada kejelasan akan dilanjutkan, Bernardo Silva berharap timnya tidak jemawa karena menang pada leg pertama. Bernardo lantas menyinggung kekalahan Barcelona di Liga Champions musim lalu. Blaugrana yang unggul 3-0 atas Liverpool di leg pertama semifinal, lalu tumbang 0-4 di leg kedua.
"Ini masih sangat terbuka. Ketika Anda melawan tim seperti Madrid, tidak ada yang pasti. Kemenangan leg pertama hasil yang bagus dan kami dalam posisi yang bagus untuk lolos ke perempatfinal. Namun ini pertandingan berat dan kami harus main bagus dan menjaga konsentrasi," ujar Bernardo kepada AS.
"Anda tidak boleh meremehkan tim mana pun, apalagi Madrid yang juara Eropa 13 kali. Tidak ada yang punya pengalaman seperti pemain Madrid di kompetisi ini, jadi kami tidak boleh berpikir kami sudah mengalahkan mereka," kata Bernardo.
Memenangi Liga Champions musim ini akan sangat penting bagi City. Mereka terancam sanksi karena pemalsuan laporan keuangan hingga kemungkinan tak bisa berlaga di kompetisi Eropa musim depan. *
Sejak dibeli konsorsium asal Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, City jadi tim bertabur bintang. City juga jadi kekuatan baru di Liga Inggris. City juga kembali menunjukkan dominasi di Inggris musim lalu dengan menyapu bersih tiga gelar domestik.
Namun pemain City Bernardo Silva menyimpan rasa penasaran untuk memenangi Liga Champions. Pada musim ini, City sudah sampai babak 16 besar. City berpeluang melaju ke 8 besar, bermodal kemenangan 2-1 atas Real Madrid pada leg pertama.
"Dalam tiga tahun terakhir, kami sudah memenangi segalanya di Inggris. Musim lalu, kami memenangi empat gelar juara di Inggris. Tahun ini, kami memenangi Piala Super dan Piala Liga, kami masih bertahan di Piala FA dan kami ingin memenanginya," kata Silva di As.
"Tapi, gelar juara Liga Champions yang ingin dimenangi klub, pemain dan Pep di Inggris. Kami tahu itu turnamen yang berat, tapi kami akan berjuang untuk itu," kata pemain asal Portugal itu.
Terkait Liga Champions, meski belum ada kejelasan akan dilanjutkan, Bernardo Silva berharap timnya tidak jemawa karena menang pada leg pertama. Bernardo lantas menyinggung kekalahan Barcelona di Liga Champions musim lalu. Blaugrana yang unggul 3-0 atas Liverpool di leg pertama semifinal, lalu tumbang 0-4 di leg kedua.
"Ini masih sangat terbuka. Ketika Anda melawan tim seperti Madrid, tidak ada yang pasti. Kemenangan leg pertama hasil yang bagus dan kami dalam posisi yang bagus untuk lolos ke perempatfinal. Namun ini pertandingan berat dan kami harus main bagus dan menjaga konsentrasi," ujar Bernardo kepada AS.
"Anda tidak boleh meremehkan tim mana pun, apalagi Madrid yang juara Eropa 13 kali. Tidak ada yang punya pengalaman seperti pemain Madrid di kompetisi ini, jadi kami tidak boleh berpikir kami sudah mengalahkan mereka," kata Bernardo.
Memenangi Liga Champions musim ini akan sangat penting bagi City. Mereka terancam sanksi karena pemalsuan laporan keuangan hingga kemungkinan tak bisa berlaga di kompetisi Eropa musim depan. *
Komentar