nusabali

Nelayan Terdampak Covid-19 Masih Didata

  • www.nusabali.com-nelayan-terdampak-covid-19-masih-didata

DENPASAR, NusaBali
Pihak Dinas Kelautan dan Perikanan (KP)Provinsi Bali menyatakan pandemi Covid-19 berimbas terhadap para nelayan.

Terkait itulah saat ini sedang dilakukan pendataan di lapangan  yakni di Kabupaten/Kota. Dari 9 kabupaten/kota 4 sudah mulai melakukan pendataan, yakni Denpasar Tabanan Badung dan Buleleng. “Provinsi mengkoordinasikan,” ujar Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan(KP)Bali I Ketut Purianta, Minggu(3/5).

Sayangnya soal apakah ada  bantuan atau pemberdayaan terhadap para nelayan, Purianta, tidak berani memastikan. Menurutnya semua kegiatan ada di kabupaten/kota. Namun demikian yang biasanya mendapatkan pemberdayaan seperti alat tangkap, peralatan lain seperti mesin tempel adalah kelompok-kelompok nelayan kecil dengan kapasitas/bobot perahu atau kapal di bawah 5 GT.”Itu merupakan kelompok nelayan kecil,” ujarnya.

Sebelumnya I Komang Suidep, seorang nelayan sekaligus pengusaha  pindang dari Desa Kusamba, Klungkung menyatakan pandemicCovid -19 berimbas pada bisnis ikan pindang yang bahan bakunya berasal dari ikan tangkapan nelayan.

Produksi pindang mengalami penurunan, karena pembelian menurun yang diduga keras karena pandemi virus Corona. “Biasanya memproduksi 1,5 ton, sekarang hanya 1 ton,” ujar Suidep. *k17

Komentar