Desa Adat Bangbang Bagikan 650 Paket Sembako

Pengadaan paket sembako ini bersumber dari kas desa adat yang merupakan hasil laba desa. Paket sembako yang dibagikan berisi beras 5 kg, minyak goreng, mie instant, dan gula pasir.

Bendesa Adat Bangbang, I Wayan Suastika, 650 paket sembako itu dibagikan kepada 249 KK krama pangarep, 311 krama baleangkep, dan sisanya bagi duda/janda lansia. Paket sembako dibungkus dengan kantong kain untuk mengurangi timbulan sampah plastik. “Selain sembako, krama dapat kantong kain yang nantinya bisa dimanfaatkan lagi,” ungkap Wayan Suastika. Pembagian paket sembako ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan warga.

Menurut Wayan Suastika yang juga Kepala Dinas PUPR Perkim Bangli ini, kebanyakan warganya bekerja sebagai buruh bangunan. Kondisi saat ini menyebabkan warganya kehilangan pekerjaan. Pembelian paket sembako memanfaatkan kas desa adat yang terkumpul dari hasil laba desa. “Kami melakukan paruman dan disepakati untuk pembagian sembako. Pembagian sembako untuk krama yang tinggal di Bangbang, untuk krama yang tinggal di luar belum bisa karena terbentur jarak,” terang mantan Wakil Direktur RSU Bangli ini. Paket sembako dibagikan oleh prajuru adat bersama pecalang. Paket sembako diantar ke rumah krama penerima. Tujuannya mengurangi kerumunan. *esa