nusabali

Mahasiswa Luar Buleleng Dapat Sembako

  • www.nusabali.com-mahasiswa-luar-buleleng-dapat-sembako

Paket bantuan sembako itu diharapkan dapat meringankan beban dan membantu menjamin kehidupan mahasiswa selama berada jauh dari keluarga.

SINGARAJA, NusaBali

Sebanyak 155 orang mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) yang berasal dari luar Buleleng, yang tak bisa pulang kampung di tengah pandemic Covid-19, mendapatkan bantuan sembako dari lembaga tempat mereka menuntut ilmu.

Bantuan sembako diserahkan secara simbolis oleh Wakil Rektor III Undiksha, Prof Dr I Wayan Suastra MPd, didampingi jajarannya di depan lobi Rektorat Undiksha. Mahasiswa yang masuk dalam daftar penerima bantuan sembako itu diatur pembagiannya bertahap per fakultas. Mereka yang mendapat bantuan adalah mahasiswa yang berasal dari luar daerah dalam kondisi kurang mampu, baik yang masih berasal dari kabupaten lain di Provinsi Bali dan juga mereka yang berasal dari luar pulau, seperti dari Jawa, Sulawesi hingga Papua.

Sebelumnya ribuan mahasiswa Undiksha yang sebagian besar berasal dari luar Buleleng, diimbau untuk pulang ke kampung halaman masng-masing. Hanya saja dari ribuan mahasiswa Undiksha ada sejumlah mahasiswa yang masih tetap bertahan karena alasan jarak jauh dan beberapa daerah asal mereka sudah berstatus Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Masing-masing mahasiswa mendapatkan satu paket sembako yang terdiri dari beras, mie instan, telur dan minyak goreng. Penyaluran bantuan ini disebut Suastra sebagai upaya meringankan beban mahasiswa, terutama yang berasal dari keluarga kurang mampu. “Kami berharap bantuan ini dapat mengurangi beban mahasiswa di tengah situasi Covid-19 ini,” kata Prof Suastra.  

Prof Suasta menerangkan bahwa sebelumnya sudah melakukan pendataan per fakultas, sehingga penyaluran bantuan sembako tepat sasaran. Bantuan sama rencananya kembali disalurkan. Namun terkait jumlah mahasiswa yang menjadi sasaran masih didata.

Sementara itu seorang mahasiswa, Exza Mesalin Kurni, mengapresiasi adanya bantuan ini karena mampu meringankan bebannya. “Kami berterimakasih karena Undiksha memberikan perhatian untuk mahasiswa,” ucapnya.  

Undiksha sendiri sudah  memberlakukan kuliah daring sejak pertengahan Maret  lalu saat pandemi Covid-19 mulai masif penyebarannya di seluruh Indonesia. Dan untuk  mendukung proses pembelajaran dalam jaringan, Undiksha memberikan bantuan paket data internet kepada mahasiswa masing-masing 8 GB per bulan. *k23

Komentar