nusabali

Nepotisme di PSSI Disorot

  • www.nusabali.com-nepotisme-di-pssi-disorot

Semoga saja dalam pembentukan timnas tak berlaku pula sistem nepotisme, PSSI wajib terbuka, PSSI bukan milik keluarga atau kerabat petingginya saja.

JAKARTA, NusaBali

Dua petinggi PSSI, Mochamad Iriawan dan Cucu Somantri disorot tajam. Keduanya dinilai dan terindikasi kurang harmonis, berkaitan dengan dugaan praktik nepotisme.

Iriawan dan Cucu adalah ketua dan wakil di kepengurusan PSSI. Keduanya terpilih dalam Kongres PSSI pada November 2019. Iriawan adalah pensiunan jendral polisi, sedangkan Cucu pensiunan angkatan darat.

Dalam perjalanannya, hubungan Iriawan dan Cucu tak harmonis, sehubungan dengan dugaan praktik nepotisme yang kini jadi sorotan.

Iriawan punya adik ipar, Maaike Ira Puspita, yang menjabat sebagai wakil sekjen PSSI. Jabatan itu di PSSI sejatinya tidak pernah ada sebelumnya.

Sedangkan Cucu yang juga menjabat sebagai direktur utama di PT Liga Indonesia Baru (LIB), menunjuk anak kandungnya, Pradana Aditya Wicaksana, sebagai general manajer PT LIB. Meski diakui belum ada surat keputusan, karena memang belum ada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Mantan Manajer Madura FC, Januar Herwanto, menyayangkan konflik internal seperti itu. Dia juga kecewa karena Iriawan selaku ketua umum PSSI tak memberi contoh dengan baik.

"Tapi ternyata di era Iwan Bule (sapaan akrab Iriawan) pola dan bentuk yang ada justru mempertontonkan praktik nepotisme. Berawal dari adik iparnya, kini merambat ke anak pak Cucu. Ya jangan salahkan kalau itu terus terjadi,'' kata Januar.

"Semoga saja dalam pembentukan timnas tak berlaku pula sistem nepotisme, PSSI wajib terbuka, PSSI bukan milik keluarga atau kerabat petingginya saja," kata Januar.

Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta, Uden Kusuma Wijaya, juga mempertanyakan sikap dari pihak yang tidak setuju dengan adanya anak Cucu di posisi general manajer.

"Namanya organisasi pasti ada perdebatan. Tidak ada masalah jika ujungnya demi kebaikan," kata Uden Kusuma, kepada detikSport.

Cucu Somantri sendiri rencananya akan menghadap Ketum PSSI, Mochamad Iriawan. Tujuan Cucu bertemu Iwan adalah untuk memberi penjelasan. Dia tak ingin masalah ini berlarut-larut. Dia mengklaim Pradana Aditya belum resmi menjadi GM PT LIB, bahkan menjamin putranya itu tak akan gabung PT LIB.

"Saya akan menghadap Ketua Umum PSSI untuk menjelaskan hal ini agar tidak terjadi kisruh. Saya pastikan anak saya tidak akan di LIB," kata Cucu Somantri, di laman resmi Liga Indonesia.

 Cucu kemudian berpesan untuk mendukung segala rencana perbaikan sepakbola nasional. Dia berharap rencananya itu dipahami semua pihak.

Sebelumnya, detikSport sempat mendapat susunan direksi baru PT LIB. Di sana sudah terdapat nama Pradana dengan jabatannya sebagai GM PT LIB. Direktur Bisnis PT LIB, Rudy Kangdra, juga pernah membenarkan kabar penunjukkan Pradana Aditya. Disebutnya, Cucu menunjuk putranya itu pada 3 Maret 2020. *

Komentar