nusabali

Arsenal Diizinkan Berlatih Lagi

Serikat Polisi Tolak Bundesliga Mulai 9 Mei

  • www.nusabali.com-arsenal-diizinkan-berlatih-lagi

LONDON, NusaBali
Para pemain Arsenal diizinkan kembali menggunakan lapangan latihan pada pekan depan.

Meski demikian, pihak klub mengakatakan, mereka harus mematuhi panduan memutus penyebaran virus corona dari pemerintah Inggris.

"Para pemain akan diberikan akses ke lapangan latihan Colney London milik kami pekan depan, namun dengan basis rotasi yang ketat yang akan membuat mereka mematuhi peraturan-peraturan menjaga jarak," kata juru bicara Arsenal, Minggu (26/4).

"Akses akan terbatas, diatur dengan sangat cermat, dan kebijakan social distancing akan ditegakkan sepanjang waktu. Semua bangunan lain di Colney tetap tertutup. Para pemain akan pergi sendirian, melakukan latihan individu mereka, dan kembali pulang," tambah juru bicara.

The Gunners menjadi salah satu klub Inggris pertama yang menutup tempat latihannya setelah Arteta dinyatakan positif corona pada medio Maret lalu.

Pekan ini Arsenal juga jadi klub Liga Inggris pertama yang menyetujui pemotongan gaji akibat pandemi Covid-19. Para pemain dan manajer Mikel Arteta mendapat pemotongan gaji 12,5 persen. Premier League dihentikan sejak 13 Maret, saat Inggris menerapkan "lockdown" untuk melawan pandemi Covid-19.

Sementara dari Jerman dikhabarkan adanya penolakan kembali terkait rencana Bundesliga bergulir pada 9 Mei nanti. Ya, Serikat Polisi Jerman tak setuju ide kompetisi Liga Jerman bergulir lagi.

Situasi Jerman akibat pandemi virus corona berangsur membaik. Aturan karantina wilayah secara perlahan dicabut mulai Senin (20/4). Hal itu membuat wacana Bundesliga bergulir lagi menguat dan 9 Mei jadi momen melanjutkan kompetisi.

Setelah Asosiasi Suporter Ultras Jerman menolak ide tersebut, kini Serikat Polisi Jerman menolak Bundesliga bergulir karena berisiko bagi kesehatan publik dan dinilai tindakan tak bertanggung jawab.

"Mungkin bisa saja mengontrol apa yang terjadi di stadion. Tapi ini tidak bisa dilakukan di ruang publik sekitar stadion. Stadion jadi target potensial untuk fans yang ingin mendukung tim mereka," ujar salah satu anggota senior Serikat Polisi Jerman, Jorg Radek, dikutip Sportskeeda. *ant

Komentar