Cegah Mudik, Polres Tabanan Bangun Dua Posko Penyekatan

Pos tersebut didirikan di wilayah Kecamatan Baturiti dan di Pantai Selabih, Kecamatan Selemadeg Barat. Pos dibangun untuk menyekat agar masyarakat yang hendak mudik diimbau tidak mudik, terlebih dengan daerah tujuan yang sudah berstatus PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar).

Kasatlantas Polres Tabanan Iptu Ni Putu Wila Indrayani menjelaskan untuk mencegah mudik, Polres Tabanan telah mendirikan 2 pos pengamanan dan penyekatan. Pos sudah dibangun di Kecamatan Baturiti dan di Kecamatan Selemadeg Barat sejak Jumat (24/4) lalu. “Kami sudah bangun dua pos pengamanan dan penyekatan,” tegasnya, Minggu (26/4).

Menurut Iptu Wila, sejak dibangun pos tersebut, polisi di Tabanan belum sampai mengembalikan pemudik. Karena rata-rata masyarakat yang lewat menuju arah daerah yang tidak berstatus PSBB seperti Banyuwangi, Malang, Lumajang, dan Jember. “Kita belum ada mengembalikan, tetapi tetap kita sampaikan informasi kalau yang ke arah Surabaya yang sudah berstatus PSBB tidak boleh dikunjungi,” tutur Iptu Wila.

Disampaikan untuk penjagaan tidak hanya melibatkan personel dari polisi saja, namun juga melibatkan personel dari instansi lain seperti Dinas Perhubungan, TNI, dan Dinas Kesehatan. “Kalau dari kepolisian saja di kecamatan Selemadeg Barat disiagakan 25 personel dan di Kecamatan Baturiti disiagakan 13 personel,” tegasnya.

Dia pun meminta kepada seluruh masyarakat meskipun ada yang tidak menuju daerah yang berstatus PSBB, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19, masyarakat diminta tidak mudik untuk saat ini. “Ini untuk kebaikan semua. Untuk saat ini ikuti dulu anjuran pemerintah sampai situasi benar-benar aman,” pesan Iptu Wila. *des