nusabali

Biliar Tanpa Batasan Umur, Tinju Aman saat PON 2021

  • www.nusabali.com-biliar-tanpa-batasan-umur-tinju-aman-saat-pon-2021

DENPASAR, NusaBali
Cabor biliar hingga kini belum menentukan batasan umur bagi atlet PON.

Dengan penerapan bebas usia, atlet biliar dipastikan berlaga pada PON 2021.   Sementara meski ada batasan umur petinju 45 tahun, seluruh atlet tinju Bali bisa kembali berlaga pada PON 2021. Pasalnya, usia para petinju masih di bawah 30 tahun.  "Biliar tidak ada batasan umur untuk di ajang PON. Jadi kita tidak terpengaruh samasekali," ungkap Waketum Pengprov POBSI Bali, Willy Soedarno, Minggu (26/4).

Menurut Willy Soedarno, atlet biliar tidak ada masalah soal batasan usia atlet. Keempat atlet, yakni Irwan Limardi dan Oei Kiem Han dari Badung, Made Tirta asal Gianyar, serta Dhytia Oktora asal Buleleng dapat tampil di PON XX/2021.

Sementara salah satu petinju PON Bali, Kornelis Kwangu Langu mengakui aturan AIBA atlet tinju umur 45 tahun masih diperbolehkan ikut PON. Dengan demikian semua petinju PON Bali dapat berlaga di PON 2021.

"Saya masih posisi aman. Dan, saat ini usia saya masih 29 tahun," tegas Kornelis Kwangu Langu.

Selain Kornelis Kwangu Langu di kelas 49 kg, juga Krispinus Mariano Wonda kelas 46 kg, Julio Bria kelas 52 kg, Jekry Riwu kelas 60 kg, Gregorius Gheda Dende kelas 64 kg, dan Cakti Dwi Putra kelas 75 kg.

Menurut Kornelis, semua petinju PON itu belum ada yang terganjal dari soal batasan usia. Sebab semuanya masih di bawah umur 45 tahun. Bahkan ada masih cukup muda.

Pelatih tinju PON Bali, Yulianus Leo Bunga mengakui untuk penundaan jadwal PON dapat diterima karena pandemic Virus Corona. Jika dipaksakan, para kondisi atlet tidak akan prima. Apalagi mereka hanya latihan secara mandiri di rumah.

"Makanya kami dukung PON 2021. Dan, soal batasan umur yang sudah lewat kita jalankan saja aturannya," papar Yulianus Leo Bunga.

Sementara itu, manajer tim tinju PON Bali, Made Muliawan Arya berharap tetap ada kebijaksanaan soal pengunduran jadwal PON terutama bagi atlet yang terganjal batasan umur. Harapannya, jangan sampai atlet dirugikan. Apalagi sampai batal tampil.

"Kesempatan untuk tampil di ajang PON jangan sampai dihilangkan. Itu hak mereka setelah lolos Pra PON," tegas De Gadjah.*dek

Komentar