nusabali

Camat Buleleng Jadi Kadisbud, Camat Seririt Ditarik ke Kota

  • www.nusabali.com-camat-buleleng-jadi-kadisbud-camat-seririt-ditarik-ke-kota

SINGARAJA, NusaBali
Camat Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara, dilantik dan diambil sumpahnya sebagai Kadis Kebudayaan Buleleng, Kamis (23/4), setelah terpilih melalui proses lelang (seleksi terbuka).

Sebagai gantinya, Camat Seririt Nyoman Riang Pustaka ditarik ke Kota Singaraja untuk jadi Camat Buleleng. Nyoman Riang Pustaka sebelumnya juga ikut tarung berebut jabatan Kadis Kebudayaan Buleleng, bersama Gede Dody Sukma Oktiva Askara. Namun, dia kalah saing karena hanya menempati peringkat kedua di bawah Gede Dody. Nah, pasaca kalah tarung, Nyoman Riang kini dialihkan menjadi Camat Buleleng untuk menggantikan Gede Dody. Sedangkan posisi Camat Seririt yang ditinggalkan Nyoman Riang diisi Nyoman Agus Tri Kartika Yuda, yang sebelaumnya menjabat Kasubag Dokumentasi Pimpinan, Bagian Protokol, dan Komunikasi (Prokom) Pimpinan Setda Kabupaten Buleleng.

Nyoman Agus Tri Kartika dan Nyoman Riang telah dilantik dan diambil sumpah jabatannya oleh Bupati Putu Agus Suradnyana, di Lobi Atiti Kantor Bupati Buleleng, Jalan Pahlawan Singaraja, Kamis pagi. Mereka dilantik bersamaan dengan pelantikan 5 pejabat Eselon IIb hasil proses lelang, termasuk Gede Dody yang naik menjadi Kadis Kebudayaan Buleleng.

Selain Gede Dody, 4 pejabat Eseloin IIb hasil proses lelang yang juga dilantik kemarin pagi, meliputi pertama, Made Sudama Diana, Sekretaris Dinas Pariwisata Buleleng yang terpilih menjadi Kadis Pariwisata Buleleng. Kedua, I Made Kuta, Sekdis Penanaman Modal PTSP Buleleng yang dilantik menjadi Kadis Penanaman Midal PTSP Buleleng. Ketiga, I Putu Adiptha Ekaputra,     Sekdis Pekerjaaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Buleleng yang dilantik jadi Kadis P)UTR Buleleng. Keempat, Gede Melandrat, Sekdis Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Buleleng yang terpilih jadi Kadis Ketahanan Pangan dan Peringanan.

Masih ada satu pejabat Eselon IIb lagi yang dilantik Bupati Agus Suradnyana, Kamis kemarin. Dia adalah I Nyoman Genep, Kepala Bappeda Kabupaten Buleleng yang dialihkan menjadi Asisten Administrasi Umum Setda Buleleng. Nyoman Genep mengisi jabatan lowong yang ditinggalkan Gede Suyasa, yang sebelumnya terpilih menjadi Sekda Kabupaten Buleleng.

Acara pelantikan 6 pejabat Eselon IIb Pemkab Buleleng hasil proses lelang dan mutasi, serta 4 pejabat Eselon III hasil mutasi, Kamis kemarin, mengikuti Protap kesehatan Covid-19, sehingga jumlah peserta dibatasi. Selain Bupati Agus Suradnyana, hadir dalam acara pelantikan tersebut adalahg Wakil Bupati Nyoman Sutjidra, Sekda Buleleng Gede Suyasa, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, serta 10 pejabat yang dilantik.

Dalam arahannya, Bupati Agus Suradnyana meminta agar seluruh pejabat yang baru dilantik mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara bergotong royong, di tengah pandemi Covid-19. Pejabat juga ditutunt terus menggelorakan imbauan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 kepada jajarannya dan masyarakat.

“Mari samakan cara pandang kita, maksimalkan rasa empati untuk bisa menyelesaikan persoalan pandemi Covid-19 ini,” tandas Bupati yang juga Ketua DPC PDIP Buleleng ini.

Sementara, pasca dialihkannya Nyoman Genep menjadi Asisten Administrasi Umum Setda Buleleng, maka jabatan Kepala Bappeda Buleleng yang ditinggalkannya praktis lowong. Nantinya, jabatan lowong yang ditinggalkan Nyoman Genep akan diisi melalui proses lelang (seleksi terbuka).

Menurut Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kabupaten Buleleng, Gede Wisnawa, bukan hanya jabatan Kepala Bappeda Buleleng yang kini tanpa tuan alias lowong. Masih ada dua jabatan Eselon IIb Pemkiab Buleleng lainnya yang lowong dan nantinya akan diisi melalui proses lelang.

Pertama, posisi Kadis Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng yang lowong sejak 1 April 2020, karena pejabat sebelumnya, Gede Dharmaja, telah pensiun. Kedua, jabatan Kepala Balitbang dan Inovasi Buleleng, yang segera akan lowong karena pejabat saat ini, Ketut Nerda, bakal pensiun per Juni 2020 mendatang.

“Jadi, segera akan kami proses tahapan lelangnya. Kalau lelang kan tidak membutuhkan biaya banyak. Pesertanya juga terbatas, itu masih bisa kami lakukan di tengah pandemi Covid-19 saat ini,” tandas Wisnawa yang juga mantan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Buleleng.

Sementara itu, Nyoman Riang Pustaka menyatakan siap mengemban tugfas baru sebagai Camat Buleleng, untuk menggantikan Gede Dody Sukma yang terpilih jadi Kadis Kebudayaan. “Pasti ada tantangan baru di sana. Saya harus belajar banyak. Sebagai PNS, selalu selalu siap ditugaskan di mana pun,” ujar birokrat asal Desa Kalisada, Kecamatan Seririt ini kepada NusaBali, Rabu kemarin. *k19

Komentar