nusabali

Waspada, Gelombang Laut Capai 2 Meter

  • www.nusabali.com-waspada-gelombang-laut-capai-2-meter

MANGUPURA, NusaBali
Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar memprakirakan terjadi gelombang tinggi berkisaran 2 meter lebih di perairan sekitar Bali.

Selain itu, intensitas curah hujan juga akan meningkat yang terjadi pada siang hari hingga sore hari di seluruh Pulau Dewata. Kepala Bidang Data dan Informasi BBMKG Wilayah III Denpasar Iman Fatchurochman, menjelaskan, dari hasil analisa intensitas gelombang pada 8 hingga 10 April cukup tinggi. Gelombang tinggi dengan kisaran 0,5 meter hingga 2 meter lebih terjadi di Selat Bali bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan, Selat Alas bagian Selatan, dan Samudra Hindia Selatan Bali. Potensi gelombang tinggi ini disebabkan karena adanya belokan angin di wilayah Bali yang menyebabkan terjadinya gelombang tinggi. “Kalau dari pemodelan, memang disebabkan oleh belokan angin dan suhu muka laut yang mendukung terjadinya gelombang dan hujan dalam tiga hari ke depan,” kata Iman, Rabu (8/4) sore.

Selain karena saat ini masih musim hujan, potensi lainnya dikarenakan suhu muka laut berkisar antara 29 derajat hingga 31 derajat Celsius. Kondisi air laut itu memberikan kontribusi penguapan yang cukup tinggi untuk pembentukan awan hujan. Sehingga, hujan masih mengguyur wilayah Bali pada umumnya dan terjadi dari siang hingga sore. “Untuk suhu udara di sekitar Bali saat ini dari 22 derajat hingga 34 derajat dengan kelembaban 60 hingga 95 persen. Sementara, massa udara basah terkonsentrasi hingga lapisan 500 mb atau 5.800 meter,” ungkap Iman.

Iman berharap masyarakat terutama nakhoda kapal penumpang untuk lebih memperhatikan kondisi saat berlayar. Meski saat ini nelayan dan para pelaku wisata bahari tidak beroperasi, namun pihaknya tetap memberikan imbauan agar dijadikan acuan bagi masyarakat yang hendak bepergian, utamanya melalui jalur laut. “Kami harap (nakhoda) kapal penumpang untuk memperhatikan tiupan angin dan potensi gelombang yang tinggi dalam tiga hari ke depan ini. Kalau untuk para nelayan dan pelaku wisata bahari memang sudah tidak beroperasi lagi,” kata Iman. *dar

Komentar