Golkar Bangli Bentuk Program Penanganan Covid-19

Sebagian penghasilan tersebut akan dikelola dalam bentuk program penanganan Covid-19, seperti penyediaan hand sanitizer dan penyediaan sembako/kebutuhan pokok.   Ketua Fraksi Golkar DPRD Bangli, I Nengah Darsana, mengungkapkan terkait pencegahan penyebaran virus corona anggota Fraksi Golkar sejatinya sudah turun untuk melakukan upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Anggota fraksi secara mandiri sudah melakukan aksi penyemprotan dan membagikan cairan disinfektan dan hand sanitizer ke desa-desa.

“Anggota fraksi secara mandiri sudah turun ke masyarakat baik itu membagikan disinfektan dan melakukan aksi penyemprotan serta memberikan edukasi ke masyarakat terkait upaya pencegahan penyebaran virus Corona,” ungkapnya, Rabu (8/4).

Melihat kondisi semakin merebaknya penyebaran virus corona, pihaknya mengambil langkah yang lebih optimal. “Dari induk partai juga ada arahan terkait pencegahan Covid-19. Anggota fraksi langsung melakukan rapat internal dan hasil rapat secara kelembagaan anggota fraksi sepakat gaji dipotong 50 persen untuk pencegahan penyebaran covid-19,” ujar politisi asal Desa Landih, Bangli ini.  Nengah Darsana bersama I Nyoman Budiada yang juga Wakil Ketua DPRD Bangli dan I Nyoman Kartika menyampaikan untuk dana yang terkumpul nantinya akan dikelola oleh DPD II Golkar Bangli untuk mengcover kebutuhan terkait pencegahan penyebaran virus Corona.

"Dana yang terkumpul akan dikelola lewat program sehingga upaya pencegahan corona dapat terlaksana dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat," sambungnya.  Menurut Nengah Darsana dalam waktu dekat pihaknya juga akan mendistribusikan  bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dari DPP Golkar. Untuk APD nantinya akan langsung didistribusiikan ke puskesmaas-puskesmas di Bangli. “Untuk bantuan APD nanti langsung didistribusikan ke puskemas. Dari DPD I Golkar Bali menyerahkan ke seluruh kabupaten, kemudian diteruskan pengurus di kabupaten ke masing-masing puskesmas,” sebutnya. *esa