Parau Bikin Lagu Ajakan di Rumah Saja
Proses mulai dari rekaman hingga mixing dikoordinasikan secara daring via grup WA
DENPASAR, NusaBali
Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh setiap orang untuk bersama-sama melawan pandemi Covid-19. Selain melakukan swakarantina di rumah untuk memutus rantai penyebaran virus tersebut, unit metal asal Bali, Parau punya cara yang lebih kreatif. Mereka menciptakan lagu untuk membangkitkan kebersamaan menghadapi Covid-19.
Lagu yang belum mereka beri judul ini diciptakan dan diproduksi sendiri oleh masing-masing personel di rumahnya. Dalam video berkisar satu menit yang diunggah melalui laman Instagram Parau menampilkan semua personel yang turut ambil andil dalam lagunya. Mereka adalah Ghigox (vokal), Gusde Oka (gitar), Onche (bass), dan Dika (drum).
"Awalnya gitaris, bassis, dan drummer iseng kirim-kiriman video jamming via grup WhatsApp,” tutur Ghigox, saat dihubungi NusaBali, Senin (6/4).
"Aku pikir kok mereka curang karena aku nggak dilibatin," selorohnya.
"Gak mau kalah, spontan aku iseng-iseng tulis lirik dan kirimkan ke mereka," tambahnya.
Segala proses mulai dari rekaman hingga mixing juga dikoordinasikan secara daring melalui grup WhatsApp.
"Yang direkam gitar dulu, kemudian drum dan bass. Terakhir, aku take vocal-nya yang menyesuaikan dengan mendengarkan musik yang sudah digabung," ungkapnya.
"Sebenarnya ini juga wujud kerinduan kami bermain musik di atas panggung," tuturnya. Karena belum ada judul, mereka menyerahkan kepada para pendengarnya untuk memberikan judul. Judul yang terpilih nantinya bakal mendapat merchandise dari Parau.
"Biar ada challenge buat mereka, sekaligus kami bisa berinteraksi. Hasilnya, mereka sangat antusias bahkan minta untuk dilibatkan," ucapnya.
Lewat lagu ini, band yang terbentuk September 2002 ini juga berpesan kepada pendengarnya untuk tetap berada di rumah dan menjaga kesehatan untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19.
"Jangan mikirin diri sendiri. Meskipun jenuh, kami juga merasakan hal yang sama. Tapi, coba pikirkan juga keluarga," katanya.
Pesan yang disampaikan seirama dengan lirik sederhana yang ditulis Ghigox. Satu satu sayang ibu. Dua dua sayang ayah. Tiga tiga sayang adik kakak. Satu dua tiga sayang semuanya. Jika tak mau merana diam di rumah saja. Tunda dulu rencana. Jaga diri dan keluarga. Yakin kita bisa. Bisa! Bisa! Kalahkan bersama. Lawan! Lawan! *cr75
Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh setiap orang untuk bersama-sama melawan pandemi Covid-19. Selain melakukan swakarantina di rumah untuk memutus rantai penyebaran virus tersebut, unit metal asal Bali, Parau punya cara yang lebih kreatif. Mereka menciptakan lagu untuk membangkitkan kebersamaan menghadapi Covid-19.
Lagu yang belum mereka beri judul ini diciptakan dan diproduksi sendiri oleh masing-masing personel di rumahnya. Dalam video berkisar satu menit yang diunggah melalui laman Instagram Parau menampilkan semua personel yang turut ambil andil dalam lagunya. Mereka adalah Ghigox (vokal), Gusde Oka (gitar), Onche (bass), dan Dika (drum).
"Awalnya gitaris, bassis, dan drummer iseng kirim-kiriman video jamming via grup WhatsApp,” tutur Ghigox, saat dihubungi NusaBali, Senin (6/4).
"Aku pikir kok mereka curang karena aku nggak dilibatin," selorohnya.
"Gak mau kalah, spontan aku iseng-iseng tulis lirik dan kirimkan ke mereka," tambahnya.
Segala proses mulai dari rekaman hingga mixing juga dikoordinasikan secara daring melalui grup WhatsApp.
"Yang direkam gitar dulu, kemudian drum dan bass. Terakhir, aku take vocal-nya yang menyesuaikan dengan mendengarkan musik yang sudah digabung," ungkapnya.
"Sebenarnya ini juga wujud kerinduan kami bermain musik di atas panggung," tuturnya. Karena belum ada judul, mereka menyerahkan kepada para pendengarnya untuk memberikan judul. Judul yang terpilih nantinya bakal mendapat merchandise dari Parau.
"Biar ada challenge buat mereka, sekaligus kami bisa berinteraksi. Hasilnya, mereka sangat antusias bahkan minta untuk dilibatkan," ucapnya.
Lewat lagu ini, band yang terbentuk September 2002 ini juga berpesan kepada pendengarnya untuk tetap berada di rumah dan menjaga kesehatan untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19.
"Jangan mikirin diri sendiri. Meskipun jenuh, kami juga merasakan hal yang sama. Tapi, coba pikirkan juga keluarga," katanya.
Pesan yang disampaikan seirama dengan lirik sederhana yang ditulis Ghigox. Satu satu sayang ibu. Dua dua sayang ayah. Tiga tiga sayang adik kakak. Satu dua tiga sayang semuanya. Jika tak mau merana diam di rumah saja. Tunda dulu rencana. Jaga diri dan keluarga. Yakin kita bisa. Bisa! Bisa! Kalahkan bersama. Lawan! Lawan! *cr75
Komentar