Bantuan Sembako buat 10.000 KK di Denpasar Dibagikan Door to Door

Sembako tersebut akan dibagikan secara door to door ke rumah masing-masing, mulai Senin (6/4) ini. Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar, Made Mertajaya, mengatakan pembagian sembako tersebut merupakan program Pemkot Denpasar untuk meringankan beban masyarakat yang terkena imbas pandemi Covid-19 (virus Corona). Mereka yang mestinya bekerja seperti biasa, harus menetap dirumah karena dirumahkan dan bahkan kena PHK dari perusahaannya.

Menurut Mertajaya, mereka yang berhak dapat bantuan sembako senilai Rp 250.000 per KK per bulan, hanya yang tinggal dan memiliki KTP Denpasar. Sumbangan sembako ini direncanakan akan dibagikan setiap bulan dalam jangka waktu 2 bulan ke depan. Sembako yang dibagikan adalah bahan pokok, antara lain, berisikan beras, telor, mie, dan minyak goreng. Selain itu, juga ada tambahan masker dan sabun antiseptik untuk cuci tangan.

"Kami bagikan khusus untuk kebutuhan makanan sehari-hari. Kalau untuk kopi dan gula, itu tidak kami isi dalam bingkisan,” jelas Mertajaya di Denpasar, Minggu (5/4).

Menurut Mertajaya, untuk sementara terdata ada 10.000 KK di Kota Denpasar yang akan menerima bantuan sembako senilai Rp 250.000 per KK sebulan ini. Mereka terdiri dari keluarga miskin, lansia, dan korban PHK. “Datanya masih terus di-update bersama Dinas Ketenagakerjaan dan Sertifikasi Kompetensi Kota Denpasar. Kemungkinan nanti jumlah KK-nya akan bertambah," tandas mertajaya.

Dari data sementara, 10.000 KK yang berhak mendapat bantuan sembako tersebut tersebar di 4 kecamatan wilayah Kota Denpasar. Rinciannya, di Kecamatan Denpasar selatan mencapai 3.654 KK, Kecamatan Denpasar Barat sebanyak 3.346 KK, Kecamatan Denpasar Utara 1.653 KK, dan Kecamatan Denpasar Timur sebanyak 1.347 KK.

Mertajaya mengatakan, pembagian sembako akan diawali Senin ini, secara door to door di wilayah Kecamatan Denpasar Selatan dan Denpasar Barat. Untuk hari pertama ini, akan dibagikan 165 bingkisan sembako dengan anggaran sisa dari dana kedaruratan sebesar Rp 37,5 juta.

Denpasar Selatan dan Denpasar Barat digelontor lebih awal, karena jumlah penduduknya paling banyak. Sisa pembagiannya nanti akan dilanjutnyan pada hari-hari berikutnya. Sisanya akan menggunakan dana Bantuan Tak Terduga (BTT) APBD Kota Denpasar sebesar Rp 2,5 miliar.

Pembagian bingkisan sembako tersebut, kata Mertajaya, teknisnya akan dibawakan secara door to door ke rumah warga yang terdata. Dalam penyaluran sembako ini, Dinas Sosial Denpasar bekerja sama dengan Satgas Penanggulangan Covid-19 Desa/Kelurahan untuk membawakannya langsung ke rumah-rumah. Dengan begitu, tidak terjadi kerumunan orang.

Mertajaya memastikan pebagian sembako ini tepat sasaran, karena sudah sesuai dengan data KK yang berhak menerimanya. “Semua sudah terdata untuk yang mendapatkan sembako ini adalah warga yang memiliki KTP dan KK Kota Denpasar, dengan kriteria karyawan korban PHK atau dirumahkan, keluarga kurang mamu, dan lansia,” katanya. *mis