Usung Musik Era 60-an, East Groove Experience Rilis 'Aligment'

DENPASAR, NusaBali

Unit psychedelic asal Bali, East Groove Experience baru saja merilis single baru bertajuk 'Aligment'. Dalam single kali ini, alunan musik era 60-an dibalutkan dengan apik oleh kelompok musik yang digawangi Ary Arseno (gitar dan vokal), Mahmud Yunus (drum), dan Rifqi Khilmi (bass) ini.

Raungan gitar dalam balutan groovy bass ala musisi ledendaris, Jimi Hendrix terdengar kental dalam 'Aligment'. Bagi East Groove Experience, musik yang sebenarnya sudah lewat masanya tersebut masih relevan dimainkan di masa sekarang. Karena itulah mereka kerap memainkannya.

"Buat kami, itu membebaskan secara jiwa dan raga. Selain itu juga bebas tak memiliki aturan baku. Murni dari ekspresi jiwa," sebut sang frontman, Ary Arseno, Jumat (3/4/2020) kepada NusaBali. "Sepertinya kami juga memiliki kewajiban moral untuk menyampaikan pesan kebebasan itu," sambungnya.

Menurut dia, musik yang menuai masa kejayaannya hingga pertengahan 70-an itu, kerap dibumbui lirik dengan tema perenungan serta bernuansa gelap. "Lirik-liriknya merentang mulai dari keterbukaan pikiran hingga kebangkitan spiritual," jelasnya.

Begitu halnya dengan lirik berbahasa Inggris yang mereka sematkan dalam single berdurasi 7 menit ini. "Liriknya mengenai upaya mengenal diri sendiri dan yakin kalau sang diri itu mampu mewujudkan apapun yang dia inginkan," jelas Ary.

Ia menceritakan lirik sudah ditulis sejak Oktober 2019 lalu. "Namun baru kami gubah dalam bentuk musik pada Maret 2020 tanpa latihan studio," katanya lagi. Sementara itu proses arrangement, recording, mixing hingga mastering mereka lakukan sendiri.

"Asyik juga sambil banyak belajar," tuturnya. Kini, band yang didirikan pada awal tahun 2019 ini sedang disibukkan dengan persiapan album perdana mereka. "Sudah ada sekitar 4 lagu yang sudah dipersiapkan di album perdana. Semoga saja bisa dirilis tahun ini," tutupnya.*cr75