nusabali

PKB Ditiadakan, Persiapan Tabanan Sudah 70 Persen

  • www.nusabali.com-pkb-ditiadakan-persiapan-tabanan-sudah-70-persen

TABANAN, NusaBali
Persiapan Kabupaten Tabanan untuk tampil di ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) XLII sudah 70 persen.

Bahkan dengan anggaran mencapai Rp 3 miliar lebih, Tabanan akan ikuti seluruh materi. Namun pesta seni tahunan itu dibatalkan karena pandemi Corona (Covid-19). Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Tabanan I Gusti Ngurah Supanji mengungkapkan persiapan Tabanan untuk PKB XLII tahun 2020 sudah 70 persen. Bahkan sekaa yang dilibatkan sudah latihan sejak tahun lalu.  “Tabanan sudah siap 70 persen. Ini sudah bulan April, artinya tinggal sebentar lagi,” ungkapnya, Rabu (1/4).

Apalagi rencananya pada Mei mendatang akan menggelar PKB tingkat kabupaten. Tetapi tanggal pelaksanaannya masih dipertimbangkan. “Kita rencananya Mei mendatang sudah PKB kabupaten. Kita merencanakan parade gong kebyar anak-anak, wanita, dan dewasa untuk 10 kecamatan,” kata Supanji.

Dengan dibatalkannya PKB itu, pihaknya sudah menginformasikan kepada seluruh sekaa yang terlibat. Dan rata-rata memaklumi meski ada rasa kecewa, karena persiapan sekaa sudah sangat siap.

Di samping itu anggaran Rp 3 miliar lebih pada triwulan 1 sudah cair sekitar 15 persen karena sekaa rutin berlatih. “Sekaa ada yang kecewa, saya pun kecewa. Namun ini karena wabah, harus dimaklumi demi kebaikan bersama,” tegas Supanji.

Mengenai sisa anggaran tersebut, Supanji menunggu kajian pimpinan lebih lanjut. “Kita masih menunggu kajian, akan dibawa ke mana. Pastinya akan diarahkan ke hal lain,” tutur Supanji.

Untuk diketahui PKB XLII tahun 2020 ini seniman yang terlibat mencapai 1.500 orang. Maklum saja Tabanan tahun ini sangat semangat, lantaran tiga tahun berturut-turut baru tahun 2020 ini anggarannya meningkat.

Di PKB XLII tahun 2020 saat upacara pembukaan rencananya Tabanan menampilkan pementasan inovasi yakni ketungan dengan tektekan sebagai ciri khas Kabupaten Tabanan sebagai daerah agraris. Ketungan biasanya dipakai untuk menumbuk padi, sedangkan tektekan sebagai salah satu tradisi mengusir hama di sawah. *des

Komentar