nusabali

Desa Taro Jadi Daya Tarik Objek Kajian Mahasiswa

  • www.nusabali.com-desa-taro-jadi-daya-tarik-objek-kajian-mahasiswa

GIANYAR, NusaBali
Sistem pengelolaan Desa Wisata, di Desa Taro, Kecamatan Tegallalang, Gianyar, menjadi objek daya tarik kajian atau penelitian para mahasiswa.

Di desa ini, mahasiswa tertarik untuk mendalami pondasi sejarah keberadaan desa, sistem irigasi subak, termasuk pariwisata. “Awal Februari 2020, saya sempat menghadiri kegiatan mahasiswa Fakultas Pariwisata Unud di Obyek Wisata D'Tunggir Pakuseba Taro,” jelas  Perbekel Taro I Wayan Warka, Jumat (27/3).

Kata dia, mahasiswa mempercayakan Desa Wisata Taro (Dewita) sebagai objek kunjungan, kegiatan, dan penelitian tentang pariwisata. Kepada mahasiswa, dia memaparkan tentang program unggulan Pokdarwis dalam membangun dan mengkemas semua potensi wisata yang ada di Desa Taro. “Semoga melalui kunjungan mahasiswa ini, bisa membawa feedback dan pembelajaran positif kepada masyarakat Desa Taro dan terhadap mahasiswa sendiri tentang Desa Wisata,” paparnya.

Jelas Warka, mahasiswa sebagai akademisi semoga mampu menambah wawasan dan keilmuannya tentang pariwisata tepatnya Desa Wisata Taro. Selanjutnya, bisa memberikan dampak nyata kepada pelaku wisata dan masyarakat di Desa Taro khsusnya tentang pengelolaan desa wisata, menggali dan mengkemas segala potensi-potensi wisata yang dimiliki secara lebih professional.  Sehingga secara umum akan mampu menyejahterakan masyarakat.

Disampaikan pula, Desa Taro adalah pemenang Lomba Desa Wisata Nusantara Tahun 2019. Sebelumnya berada di posisi 10 besar nasional akhirnya harus puas di posisi 4 Nasional. Meskipun belum masuk tiga besar nasional, Desa Taro mendapat posisi di empat besar diantara 158 desa di Indonesia.  “Kami sangat berbangga. Bangga bisa mewakili Bali di tingkat nasional, semoga dapat dipertahankan dan ditingkatkan kembali,” jelasnya. *nvi

Komentar