nusabali

Dinding Toilet Pakai Ecobrick

Manfaatkan Limbah Plastik Sendiri

  • www.nusabali.com-dinding-toilet-pakai-ecobrick

GIANYAR, NusaBali
Sebagai salah satu pemanfaatan sampah plastik, Ubud Raw Chocolate Factory di Desa Sayan Kecamatan Ubud, Gianyar, membuat dinding toilet dengan ecobrick.

Dinding ecobrick sudah dibuat sejak tahun 2019.  Trainner Ecobrick Gede Praja Mahardika menjelaskan Ubud Raw sudah berecobrick sejak setahun lebih. Hal ini sangat menginspirasi meskipun tergolong perusahaan kecil, namun mampu membuat gebrakan bermanfaat bagi masyarakat umum, dalam pemanfaatan limbah plastik. “Meskipun plastik yang dipakai ecobrick ini plastik bekas barang konsumsi sendiri,” jelasnya, Rabu (18/3).

Pria asal Singaraja tersebut menjelaskan Ubud Raw sudah rutin membuat ecobrick. Seperti yang sempat dilakukan bersama membuat toilet. “Pembuatannya dengan mengelola limbah plastik, plastik yang tidak digunakan kami masukkan ke botol-botol yang ada. Selanjutnya botol tersebut dipasang sebagai tembok ataupun hiasan di dindingnya,” papar Gede Praja.

Dia menyampaikan pembuatan toilet sistem ecobrick  sangat sederhana. Hanya menggunakan bahan limbah plastik, sedikit pasir, semen, tanah, dan air secukupnya. “Prosesnya mudah, olah campuran tanah,semen, dan ditambah pasir diaduk menggunakan air. Setelah rata baru mulai membangun toilet dengan botol-botol yang berisikan plastik tersebut,” ungkapnya.

Gede Praja menambahkan  untuk membuat satu toilet memerlukan waktu dua hari sampai finishing. Ke depan di Ubud Raw akan ditata juga dalam pembuatan taman yang juga mempergunakan sistem ecobrick tersebut. *nvi

Komentar