nusabali

Terpaku di Dasar Klasemen

Bali United Kalah 0-4 dari Ceres Negros

  • www.nusabali.com-terpaku-di-dasar-klasemen

Pressing pemain lawan memang menyulitkan kami. Apalagi kami turun tidak full tim. Dengan sejumlah pemain pilar ada absen di tim.

MANGUPURA, NusaBali

Bali United menyerah dengan skor telak 0-4 dari tuan rumah Ceres Negros, Filipina, pada laga lanjutan penyisihan Grup G Piala AFC 2020, di Stadion Rizal Memorial, Manila Filipina, Rabu (11/3) malam. Gol tuan rumah Ceres dicetak gol Jose Elmer Porteria (35'), dwigol Bienvenido Maranon (54', 69' penalti), dan Robert Lopez (73').

Kekalahan itu menjadi skor terbanyak tim asuhan Stefano ‘Teco’ Cugurra di Kompetisi antarklub Asia. Kini Bali United terpaku di dasar klasemen grup G dengan nilai 3 dari 3 kali laga. Hasil itu membuat Fadil Sausu dkk untuk lolos dari grup semakin tipis, meski menyisahkan tiga kali laga lagi di Piala AFC.  Sedangkan Ceres Negros memimpin klasemen dengan 7 poin.

Kekalahan itu tak lepas dari penampilan buruk Bali United. Sepanjang pertandingan terus digempur habis-habisan lawan. Bahkan sejak peluit kick off wasit Sadullo Gulmurodi asal Tajikistan, tim tuan rumah terus menekan pertahanan Bali United.

Praktis permainan Serdadu Tridatu sulit berkembang. Pressing ketat juga diperagakan tim tuan rumah. Hingga Bali United tanpa tiga pemain pilar, seperti Ilija Spasojevic sebagai target man, Paulo Sergio posisi gelandang depan, dan Melvin Platje. Serangan juga sering kandas, akibat aliran bola belakang langsung bola ke depan tanpa arah yang jelas.

Pelatih Bali United, Eko Purdjianto langsung mengucapkan selamat kepada tim lawan. Atas kemenangan timnya mampu mengalahkan Bali United dengan skor mencolok.

"Pressing pemain lawan memang menyulitkan kami. Apalagi kami turun tidak full tim. Dengan sejumlah pemain pilar ada absen di tim," tutur Eko Purdjianto.

Sebab, biasa timnya masih mampu meladeni dengan ritme dan taktik yang telah ditetapkan. Tapi untuk pertandingn ini, lawan memang terlihat lebih baik.

Sedangkan Brwa Nouri menyebutkan, timnya tidak diuntungkan laga Piala AFC 2020 yang digelar tanpa penonton. Menurut Nouri, sepakbola seharusnya digelar dengan penonton karena olahraga yang menghibur.

Penyebabnya otoritas setempat, atas saran Pemerintah Filipina, mengambil keputusan tersebut untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus Corona.

"Saya rasa, setiap pesepakbola dan setiap tim ingin memiliki suporter dalam pertandingan. Jika saya harus memilih, saya lebih suka bermain di depan suporter," kata pemain asal Irak itu.

Tak hanya laga tersebut, laga yang melibatkan klub Indonesia lainnya antara PSM Makassar melawan Kaya FC-Iloilo yang digelar di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/3), juga digelar tanpa penonton. Keputusan tersebut diambil juga mempertimbangan hal sama. *dek

Komentar