nusabali

Hujan Deras, Rumah Warga di Tista Nyaris Tertimbun Tanah

  • www.nusabali.com-hujan-deras-rumah-warga-di-tista-nyaris-tertimbun-tanah

Hujan siang hingga sore hari menyebabkan tanah tembing ables dan terjadi longsoran.

SINGARAJA, NusaBali

Sebuah rumah semi permanen di Banjar Dinas Munduk Tengah, Desa Tista Kecamatan Busungbiu, Buleleng nyaris tertimbun material longsor, Senin (9/3/2020) pukul 17.00 Wita. Tanah tebing di belakang rumah milik Ketut Sosiawan, 45, ambles setelah diguyur hujan deras. Mengingat situasi sudah petang, proses evakuasi akan dilakukan Selasa (10/3/2020) ini.

Camat Busungbiu, Gede Putra Aryana dihubungi Senin malam menjelaskan bencana tanah longsor dari tebing di belakang rumah Ketut Sosiawan itu terjadi setelah hujan deras mengguyur sejak Senin siang hingga sore. Tebing tanah setinggi 6 meter dan lebar 8 meter dengan kondisi labil itu langsung longsor dan sebagian material berupa tanah menimbun hampir seluruh tembok belakang rumah korban.

Beruntung saja material longsor tak sampai menjebol tembok rumah Sosiawan. Namun material tanah juga masuk ke halaman rumahnya. “Dari informasi perbekel sampir sampai kap rumah material longsornya, kami arahkan agar tidur di tempat aman dulu,” kata mantan Kabag Humas DPRD Buleleng ini.

Camat Putra pun mengatakan proses evakuasi akan dilaksanakan Selasa (10/3/2020)  ini. “Karena kondisi sudah malam dan gelap jadi besok baru dilakukan gotong royong membersihkan material longsor. Yang jelas tidak ada korban jiwa,” imbuh dia.

Sementara itu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng, Ida Bagus Suadnyana dikonfirmasi terpisah Senin malam  langsung menginstruksikan Tim Reaksi Cepat (TRC) meluncur ke lokasi kejadian. “Tim kami sudah meluncur ke TKP untuk mengidentifikasi dan assessment. Karena hanya menutup akses jalan setapak menuju rumahnya, pembersihannya besok bersama warga juga,” kata Kalak Suadnyana.

Di musim penghujan ini BPBD Buleleng tak memungkiri kejadian yang sama rentan terjadi di wilayah perbukitan dan dataran tinggi Buleleng. Mantan Kadisdukcapil Buleleng ini pun tetap mengimbau masyarakat tetap waspada dan segera mencari tempat aman jika hujan deras mengguyur lebih dari dua jam. “Terutama bagi warga yang tinggal di lereng bukit, rumahnya dekat dengan tebing atau pinggir sungai agar tetap waspada dan berhati-hati,” pesan Suadnyana.*k23

Komentar