Sekda Adi Arnawa Buka Grand Final Pemilihan Duta Anak Tahun 2020

Acara yang bertema ‘Kara Kanaka Kumara’, yang berarti sinar cahaya emas dari anak-anak untuk mewujudkan Badung yang Santhi dan Jagaditha, dihadiri Wakil Ketua TP PKK Ny Kristiani Suiasa, perwakilan Polsek Mengwi, Karang Taruna Badung beserta para orang tua dan anak-anak.

Sekda Adi Arnawa dalam sambutannya menyatakan, acara Grand Final Pemilihan Duta Anak Badung 2020, sebagai ajang untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul. “Seiring dengan kebijakan pemerintah pusat, tentu kita harus jabarkan di daerah dengan menyelenggarakan event-event seperti ini. Saya berharap grand final tidak hanya melihat juara, tetapi yang paling penting adalah momentum ini dijadikan media oleh anak-anak kita dalam rangka untuk membuka akses seluas-luasnya dalam menguji ekspresinya, menunjukkan kompetensinya masing-masing,” katanya. Sekda Adi Arnawa berharap anak-anak tidak hanya bermain gadget saja, justru anak-anak bisa memilih apa yang harus dilakukan untuk menjadi generasi penerus bangsa.

Dikatakannya kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), untuk mengevaluasi kontennya, sehingga yang paling penting adalah memberikan motivasi kepada anak-anak untuk melakukan kegiatan yang positif.

Kepala DP2KBP3A Kabupaten Badung I Putu Eka Merthawan, mengatakan tujuan diadakannya kegiatan ini untuk meningkatkan partisipasi anak dalam pembangunan dengan menyediakan ruang partisipasi anak. Dengan begitu, bisa memberikan inspirasi bagi masyarakat di Kabupaten Badung. “Semangat anak-anak di Badung yang luar biasa untuk menjadi generasi yang lebih unggul,” ujarnya.

Untuk grand final ini teknisnya akan dipilih dari 24 orang menjadi 10 orang terbaik, terdiri dari 8 pelajar SMA, dan sisanya dari murid SMP. “Hari ini (kemarin) akan dipilih 10 orang dan 5 orang di antaranya untuk mewakili Badung di tingkat provinsi. Mudah-mudahan kita bisa mewakili ke tingkat nasional di masa yang akan datang,” harap Eka Merthawan, mantan Kadis LHK Badung. *asa