Lelang Jabatan Kepala Dinas, 20 Pelamar Jalani Tes Wawancara
Setelah tes wawancara dan presentasi makalah, peserta yang memperebutkan kursi Kepala Dinas pada lima instansi ini sudah ditunggu Tes Kompetensi yang kemungkinan besar digelar di Denpasar.
SINGARAJA, NusaBali
Peserta lelang jabatan Eselon IIB untuk menduduki lima kursi Kepala Dinas di lingkup Pemkab Buleleng, mulai menjalani tes pertama berupa presentasi makalah dan wawancara, Rabu (26/2/2020). Tes ini menguji kemampuan masing-masing peserta dalam menguasai bidang yang dilamar. Tes yang digelar di ruang rapat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buleleng melibatkan lima orang Tim Panitia Seleksi (Pansel).
Sesuai jadwal, tes presentasi makalah dan wawancara ini berlangsung hingga Kamis (27/2/2020) hari ini. Dalam tes Rabu kemarin, jumlah peserta yang menjalani tes sebanyak 12 orang dari tiga jabatan Eselon IIB yang dilelang. Sedangkan sisanya sebanyak 8 orang dari dua jabatan Eselon IIB, dijadwalkan mengikuti tes Kamis ini. ““Karena keterbatasan waktu, sehingga tes ini dijadwalkan selama dua hari. Memang ada perubahan jadwal, ini menyesuaikan dengan waktu dari tim pansel,” terang Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Buleleng, Gede Wisnawa.
Dalam lelang jabatan ini, tercatat ada lima jabatan Eselon IIB yang diperebutkan, yakni posisi Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud), Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (Ketapangikan), Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), dan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar). Jumlah peserta di masing-masing jabatan sebanyak 4 orang, sehingga jumlah peserta secara keseluruhan sebanyak 20 orang.
Tes pada Rabu kemarin berlangsung mulai pukul 09.00 hingga pukul 19.30 Wita, dengan jumlah peserta sebanyak 12 orang. Mereka masing-masing, 4 orang dari Dishub, kemudian 4 orang dari Dinas Ketapangikan, dan 4 orang lagi dari Dinas PMPTSP. Setiap peserta mejalani tes rata-rata hampir sejam. Setiap peserta harus mempresentasikan makalah dan langsung diwawacarai oleh tim yang berjumlah 5 orang dengan Ketua Tim Pansel, Sekda Kabupaten Buleleng, Dewa Ketut Puspaka.
Kepala BKPSDM Wisnawa mengatakan, untuk tema makalah yang dipresentasikan oleh masing-masing peserta, ditentukan oleh Tim Pansel sesuai dengan bidang yang dilamar. Tim Pansel akan menilai mulai dari makalah, presentasi dan pendalaman materi lewat wawancara langsung. “Kalau temanya seputaran lembaga yang dilamar oleh masing-masing peserta, nanti tim pansel akan menilai kemampuan masing-masing peserta dari makalah yang dibawakan termasuk penguasan bidang yang dilama,” jelas birokrat asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar ini.
Masih kata Wisnawa, setelah tes presentasi makalah dan wawancara, akan dilanjutkan dengan tes kompetensi pada 12 dan 13 Maret 2020. “Tes kompetensinya nanti dilakukan oleh tim assessor. Kemungkinan akan digelar di Denpasar, tempatnya masih kami koordinasikan dengan tim assessor,” terangnya. *k19
Sesuai jadwal, tes presentasi makalah dan wawancara ini berlangsung hingga Kamis (27/2/2020) hari ini. Dalam tes Rabu kemarin, jumlah peserta yang menjalani tes sebanyak 12 orang dari tiga jabatan Eselon IIB yang dilelang. Sedangkan sisanya sebanyak 8 orang dari dua jabatan Eselon IIB, dijadwalkan mengikuti tes Kamis ini. ““Karena keterbatasan waktu, sehingga tes ini dijadwalkan selama dua hari. Memang ada perubahan jadwal, ini menyesuaikan dengan waktu dari tim pansel,” terang Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Buleleng, Gede Wisnawa.
Dalam lelang jabatan ini, tercatat ada lima jabatan Eselon IIB yang diperebutkan, yakni posisi Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud), Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (Ketapangikan), Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), dan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar). Jumlah peserta di masing-masing jabatan sebanyak 4 orang, sehingga jumlah peserta secara keseluruhan sebanyak 20 orang.
Tes pada Rabu kemarin berlangsung mulai pukul 09.00 hingga pukul 19.30 Wita, dengan jumlah peserta sebanyak 12 orang. Mereka masing-masing, 4 orang dari Dishub, kemudian 4 orang dari Dinas Ketapangikan, dan 4 orang lagi dari Dinas PMPTSP. Setiap peserta mejalani tes rata-rata hampir sejam. Setiap peserta harus mempresentasikan makalah dan langsung diwawacarai oleh tim yang berjumlah 5 orang dengan Ketua Tim Pansel, Sekda Kabupaten Buleleng, Dewa Ketut Puspaka.
Kepala BKPSDM Wisnawa mengatakan, untuk tema makalah yang dipresentasikan oleh masing-masing peserta, ditentukan oleh Tim Pansel sesuai dengan bidang yang dilamar. Tim Pansel akan menilai mulai dari makalah, presentasi dan pendalaman materi lewat wawancara langsung. “Kalau temanya seputaran lembaga yang dilamar oleh masing-masing peserta, nanti tim pansel akan menilai kemampuan masing-masing peserta dari makalah yang dibawakan termasuk penguasan bidang yang dilama,” jelas birokrat asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar ini.
Masih kata Wisnawa, setelah tes presentasi makalah dan wawancara, akan dilanjutkan dengan tes kompetensi pada 12 dan 13 Maret 2020. “Tes kompetensinya nanti dilakukan oleh tim assessor. Kemungkinan akan digelar di Denpasar, tempatnya masih kami koordinasikan dengan tim assessor,” terangnya. *k19
Komentar