nusabali

Diduga karena Dupa, Bale Piyasan Terbakar

  • www.nusabali.com-diduga-karena-dupa-bale-piyasan-terbakar

Bale piyasan Pura Panti Arya Kubon Tubuh di Banjar Pangkung Karung Kawan, Desa Pangkung Karung, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, terbakar pada Senin (24/2).

TABANAN, NusaBali

Kebakaran diduga akibat dupa. Akibat kejadian tersebut bale piyasan berukuran 3 meter x 2 meter itu hangus.

Informasi dihimpun kebakaran terjadi sekitar pukul 12.10 Wita. Sebelumnya pangempon pura Ni Wayan Siki, 69, sekitar pukul 11.40 Wita mabanten dilengkapi dupa di palinggih piyasan. Setelah selesai sembahyang, Wayan Siki pulang ke rumahnya di sebelah selatan pura.

Bebeberapa menit kemudian seorang warga, Ni Made Suparni, yang sedang lewat di depan pura melihat ada asap mengepul dari dalam pura. Setelah dicek ternyata bale piyasan sudah dilalap api.

Dalam keadaan panik, saksi Made Suparni langsung memberitahukan kepada tetangga. Bersamaan dengan itu warga juga berdatangan ke lokasi kejadian membantu memadamkan api dengan cara manual.

Namun karena api semakin besar dikhawatirkan melalap palinggih yang lain, salah seorang warga langsung menghubungi pemadam kebakaran. Selang beberapa menit tiga unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi membantu memadamkan api bersama masyarakat, aparat TNI, dan polisi.

Kapolsek Kerambitan Kompol Dewa Gede Putra, mengatakan kebakaran terjadi diduga karena dupa. Sebab sebelumnya pangempon pura melakukan persembahyangan dengan sarana banten dan dupa. “Kebakaran diduga karena dupa,” ujarnya.

Menurut Kompol Dewa Putra, bale piayasan yang terbakar tersebut paling parah hangus di bagian atap karena sampai bolong. Proses pemadaman sekitar 30 menit oleh petugas pemadam dan warga. “Kerugian kami perkirakan Rp 60 juta. Kebakaran tak sampai merembet ke palinggih lain,” tandasnya. *des

Komentar