Reza dan Yoga Gabung Sportivo PSPS
Dua pemain sepakbola muda asal Bali, Kadek Reza Esterawan dan Aditia Yoga Pratama bergabung klub Divisi Dua Sportivo PSPS Riau.
DENPASAR, NusaBali
Reza pernah malang melintang di tim-tim lokal di Bali, bahkan masuk skuat Bali United Junior. Pemain 21 tahun itu mencoba peruntungan di Sportivo PSPS Riau dan Sportivo Buleleng. Sedangkan Yoga, gelandang serang memulai rintisan karirnya di SSC Singapura, Borneo FC U-21, dan Perseden Denpasar.
Owner Sportivo Buleleng, yang juga salah satu pemilik Sportivo PSPS Riau Gede Pasek Suardika saat dikonfirmasi pada Senin (17/2) mengaku sangat mendukung dua pemain asal Bali itu merintis ke jenjang nasional.
Menurut Pasek Suardika, Bali memiliki banyak potensi pemain bola yang yang berbakat. Bahkan, beberapa pemain Bali masih aktif dalam kancah sepakbola nasional seperti I Putu Gede Juni Antara, Andhika Wijaya dan beberapa pemain lainya. Tak hanya itu banyak juga legenda sepakbola Indonesia berasal dari Bali, ada nama Pasek Wijaya, IB Mahayasa, Komang Swartama dll.
"Bagi kami, Bali itu selalu memiliki talenta-talenta berbakat dalam sepakbola," tutur pria yang biasa disapa GPS.
Menurutnya, Bali gudang pemain bola berbakat dari dulu hingga kini. Potensi ini tentu harus diperkuat melalui pembangunan keolahragaan dalam hal ini sepakbola yang komprehensif dan berkelanjutan.
Untuk itu, katanya, sepakbola harus didukung semua kelompok masyarakat juga pemerintah daerah. Pemda harus memandang posisi ini sebagai sebuah kesempatan besar dalam pengembangan sepakbola Bali.
"Hendaknya kedepan ini menjadi perhatian Pemerintah Daerah," tegas Pasek Suardika, yang juga anggota Komite Banding PSSI ini.
Sementara itu Kadek Reza Esterawan mengaku sejak kecil sangat senang dengan sepakbola. Dalam perjalanannya keseriusan menekuni sepakbola terus berlanjut. Puncaknya saat di bangku SMA dengan mengikuti ekstra kurikuler sepakbola.
Pada akhirnya lolos seleksi sebagai pemain sepakbola Porprov Buleleng. Untuk itu kesempatan merumput dikasta kedua sepakbola nasional, akan dimanfaatkan dengan baik. Menunjukkan kemampuan terbaiknya.*dek
Owner Sportivo Buleleng, yang juga salah satu pemilik Sportivo PSPS Riau Gede Pasek Suardika saat dikonfirmasi pada Senin (17/2) mengaku sangat mendukung dua pemain asal Bali itu merintis ke jenjang nasional.
Menurut Pasek Suardika, Bali memiliki banyak potensi pemain bola yang yang berbakat. Bahkan, beberapa pemain Bali masih aktif dalam kancah sepakbola nasional seperti I Putu Gede Juni Antara, Andhika Wijaya dan beberapa pemain lainya. Tak hanya itu banyak juga legenda sepakbola Indonesia berasal dari Bali, ada nama Pasek Wijaya, IB Mahayasa, Komang Swartama dll.
"Bagi kami, Bali itu selalu memiliki talenta-talenta berbakat dalam sepakbola," tutur pria yang biasa disapa GPS.
Menurutnya, Bali gudang pemain bola berbakat dari dulu hingga kini. Potensi ini tentu harus diperkuat melalui pembangunan keolahragaan dalam hal ini sepakbola yang komprehensif dan berkelanjutan.
Untuk itu, katanya, sepakbola harus didukung semua kelompok masyarakat juga pemerintah daerah. Pemda harus memandang posisi ini sebagai sebuah kesempatan besar dalam pengembangan sepakbola Bali.
"Hendaknya kedepan ini menjadi perhatian Pemerintah Daerah," tegas Pasek Suardika, yang juga anggota Komite Banding PSSI ini.
Sementara itu Kadek Reza Esterawan mengaku sejak kecil sangat senang dengan sepakbola. Dalam perjalanannya keseriusan menekuni sepakbola terus berlanjut. Puncaknya saat di bangku SMA dengan mengikuti ekstra kurikuler sepakbola.
Pada akhirnya lolos seleksi sebagai pemain sepakbola Porprov Buleleng. Untuk itu kesempatan merumput dikasta kedua sepakbola nasional, akan dimanfaatkan dengan baik. Menunjukkan kemampuan terbaiknya.*dek
1
Komentar