nusabali

Fasilitas Semakin Lengkap, Bupati Artha Launching Gedung Baru RSU Negara

  • www.nusabali.com-fasilitas-semakin-lengkap-bupati-artha-launching-gedung-baru-rsu-negara

Bupati Jembrana I Putu Artha melaunching pemanfaatan gedung baru RSU Negara bertepatan dengan hari Valentine, Jumat (14/2).

NEGARA, NusaBali

Launching ini sekaligus menandai kesiapan pemanfaatan berbagai fasilitas di rumah sakit milik Pemkab Jembrana, yang dibangun menggunakan dana APBD Kabupaten Jembrana sebesar Rp 179.333.889.000.

Prosesi launching ditandai penandatanganan prasasti, pelepasan balon, serta pengguntingan pita oleh Bupati Artha didampingi Wakil Bupati I Made Kembang Hartawan, serta Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi. Acara launching yang bertepatan dengan hari kasih sayang juga diisi pembagian bunga serta cokelat kepada sejumlah tamu undangan, termasuk pembagian bingkisan kepada sejumlah pasien kelas 3.  

Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata, mengatakan  pembangunan RSU Negara ini dikerjakan selama 2 tahun dengan sistem kontrak desain rancang bangun mulai 2018 hingga 2019. Ada 6 gedung baru yang dibangun, yakni, IGD, poliklinik, instalasi bedah sentral (IBS), laboratorium, rawat inap kelas 1, 2, dan 3, serta gedung rawat inap VIP dan VVIP.

“Tujuan pembangunan gedung RSU yang sekarang lebih lengkap dan megah ini selain memberikan kenyamanan untuk pasien, tentunya adalah motivasi kami untuk lebih meningkatkan pelayanan sekaligus derajat kesehatan masyarakat Jembrana,” ujarnya.

Oka Parwata menambahkan, dengan pembangunan gedung baru, total luasan RSU Negara kini mencapai 3 hektare. Selain lebih lengkap, juga memiliki berbagai fasilitas pelayanan kesehatan terkini. Semisal di gedung IBS kini sistem alur pasien sudah sesuai standar nasional, dengan memakai sistem pintu otomatis, serta ruangan operasi menggunakan sistem hepa filter untuk mengurangi infeksi. Kemudian di IGD, kini lebih luas dengan bangunan berlantai tiga, dilengkapi ruang triage, ruang kebidanan, ruang dekontaminasi, ruang isolasi, ruang ashma bay, dan didukung ambulans yang siaga 24 jam.

Terkait ketersediaan dan kenyamanan gedung rawat inap, juga diupgrade. Saat ini tersedia sebanyak 15 kamar VVIP dan 40 kamar VIP. Sementara untun rawat inap kelas 1, 2, dan 3 mencapai 149 bed. Kini RSU Negara juga memiliki areal pakir yang jauh lebih luas, dengan pemusatan parkir terbagi dua. Masing-masing di halaman depan yang berada dekat sejumlah gedung instalasi rawat jalan, dan di areal belakang yang berada dekat gedung ruang rawat inap.

“Dari sisi pelayanan, saat ini RSU Negara didukung 21 tenaga dokter umum, dan 20 dokter spesialis. Jumlah itu, secara bertahap akan terus dipenuhi, utamanya tenaga dokter spesialis. Masih ada yang sedang menempuh pendidikan spesialis, yang nantinya akan siap memberikan tenaga dan pelayanan di RSU Negara. Di antaranya ada spesialis anak, mata, kulit, jantung, paru, orthopedi, interna, dan bedah plastik,” ujar Oka Parwata.

Sementara Bupati Artha mengatakan, dengan dibangunnya beberapa fasilitas tambahan di RSU Negara ini, direktur dan segenap jajarannya agar senantiasa menjaga dan merawat fasilitas tersebut. “Pembangunan gedung ini menelan anggaran yang cukup besar. Itu semua bersumber dari APBD  Kabupaten Jembrana. Untuk itu saya minta agar senantiasa menjaga dan merawatnya dengan baik, sehingga akan selalu memberikan suasana nyaman bagi warga, terutama para pasien,” ujarnya.

Bupati Artha menegaskan, dengan meningkatnya fasilitas pelayanan di RSU Negara ini, tentu pola pelayanan kepada masyarakat harus semakin baik. Dia minta semua pasien mendapat perlakuan yang sama di RSU Negara ini. Tidak ada nanti pasien mendapat perlakuan diskriminatif, dan semua pasien harus dilayani sesuai standar, sehingga kehadiran para pasien khususnya masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan akan merasa senang dan puas. Terkait dengan ketersedian tenaga medis, dari Pemkab Jembrana telah berkomitmen mendisposisi para dokter umum untuk disekolahkan menjadi dokter spesialis.

“Saat ini kalau bidan dan perawat sudah memadai. Namun kami juga mengakui kalau di RSU Negara ini masih kekurangan dokter spesialis. Namun demikian, kami dari pemerintah daerah telah menyekolahkan calon-calon dokter spesialis yang sesuai dengan kebutuhan di sini (RSU Negara). Jika nanti mereka telah menyelesaikan sekolahnya, tentu akan kami tugaskan kembali di RSU Negara,” tandas Bupati Artha. *

Komentar