Kadis PMD Raih Skor Tertinggi
Syarat Diklatpim II dianulir, lima pelamar calon Sekda Karangasem lolos administrasi
Lima calon Sekda Karangasem mengikuti tes asesmen atau uji kompetensi di kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali di Denpasar, Rabu (12/2).
AMLAPURA, NusaBali
Hasilnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Karangasem I Nengah Mindra meraih skor 72. Disusul Asisten I Setda Karangasem Wayan Purna dengan skor 71, Sekretaris DPRD Karangasem I Wayan Ardika skor 70, Kepala Dinas Pariwisata Karangasem I Ketut Sedana Merta skor 69, dan Kepala Dinas Kesehatan I Gusti Bagus Putra Pertama skor 68.
Ketua Panitia Seleksi Calon Sekda Karangasem, I Ketut Lihadnyana mengatakan, skor para pelamar bersaing ketat. “Ini baru satu tahapan tes, masih ada tes lainnya,” ungkap Ketut Lihadnyana yang juga Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali. Ketut Lihadnyana menambahkan, tes penulisan makalah dijadwalkan pada 13 Februari, wawancara 14 Februari, pengumuman hasil penulisan makalah dan wawancara 21 Februari, penilaian rekam jejak 10-28 Februari, pengumuman tiga besar 2 Maret.
Ketut Lihadnyana juga menganulir syarat calon Sekda Karangasem wajib lulus Diklatpim (Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan) Tingkat II. Dengan penghapusan syarat ini, yang mendaftar sebanyak 5 calon, semuanya lulus administrasi. “Tidak mesti menyertakan sertifikat Diklatpim II. Bagi yang punya bisa melengkapi, nantinya akan dapat nilai lebih di bidang administrasi,” jelas Lihadnyana. Dijelaskan, syarat pelamar berumur 56 tahun saat dilantik jadi Sekda Karangasem. Pernah menjabat pimpinan tinggi pratama atau tengah menjabat minimal 2 tahun.
Dengan penghapusan syarat Diklatpim II, sebanyak lima pelamar calon Sekda Karangasem lolos administrasi. Mereka itu Kadis Kesehatan I Gusti Bagus Putra Pertama, Asisten I Setda Karangasem I Wayan Purna, Sekwan I Wayan Ardika, Kadis PMD I Nengah Mindra, dan Kadis Pariwisata I Ketut Sedana Mertha. Dari lima pelamar itu, hanya dua pelamar yang menyertakan sertifikat Diklatpim II yakni I Gusti Bagus Putra Pertama dan I Ketut Sedana Mertha.
Tim Seleksi Calon Sekda yang bertugas terdiri dari lima personel yakni Ir I Ketut Lihadnyana MMA (Kepala BKD Provinsi Bali), I Wayan Suarjana SE MT (Asisten Administrasi Umum Setprov Bali), I Made Madri SH MSI (professional, mantan Sekda Karangasem, Dr AA Ngurah Oka Suryadinata Gorda SE MM (akademisi Undiknas Denpasar), dan Dr Ni Nyoman Sunariani MM (akademisi Undiknas Denpasar). *k16
Ketua Panitia Seleksi Calon Sekda Karangasem, I Ketut Lihadnyana mengatakan, skor para pelamar bersaing ketat. “Ini baru satu tahapan tes, masih ada tes lainnya,” ungkap Ketut Lihadnyana yang juga Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali. Ketut Lihadnyana menambahkan, tes penulisan makalah dijadwalkan pada 13 Februari, wawancara 14 Februari, pengumuman hasil penulisan makalah dan wawancara 21 Februari, penilaian rekam jejak 10-28 Februari, pengumuman tiga besar 2 Maret.
Ketut Lihadnyana juga menganulir syarat calon Sekda Karangasem wajib lulus Diklatpim (Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan) Tingkat II. Dengan penghapusan syarat ini, yang mendaftar sebanyak 5 calon, semuanya lulus administrasi. “Tidak mesti menyertakan sertifikat Diklatpim II. Bagi yang punya bisa melengkapi, nantinya akan dapat nilai lebih di bidang administrasi,” jelas Lihadnyana. Dijelaskan, syarat pelamar berumur 56 tahun saat dilantik jadi Sekda Karangasem. Pernah menjabat pimpinan tinggi pratama atau tengah menjabat minimal 2 tahun.
Dengan penghapusan syarat Diklatpim II, sebanyak lima pelamar calon Sekda Karangasem lolos administrasi. Mereka itu Kadis Kesehatan I Gusti Bagus Putra Pertama, Asisten I Setda Karangasem I Wayan Purna, Sekwan I Wayan Ardika, Kadis PMD I Nengah Mindra, dan Kadis Pariwisata I Ketut Sedana Mertha. Dari lima pelamar itu, hanya dua pelamar yang menyertakan sertifikat Diklatpim II yakni I Gusti Bagus Putra Pertama dan I Ketut Sedana Mertha.
Tim Seleksi Calon Sekda yang bertugas terdiri dari lima personel yakni Ir I Ketut Lihadnyana MMA (Kepala BKD Provinsi Bali), I Wayan Suarjana SE MT (Asisten Administrasi Umum Setprov Bali), I Made Madri SH MSI (professional, mantan Sekda Karangasem, Dr AA Ngurah Oka Suryadinata Gorda SE MM (akademisi Undiknas Denpasar), dan Dr Ni Nyoman Sunariani MM (akademisi Undiknas Denpasar). *k16
Komentar