Mas Sumatri-Artha Dipa 'Akur'
Hadiri Paparan Gubernur Koster di Baleg DPR RI
Perseteruan antara Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri dengan Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa mendadak cair, ketika menghadiri paparan RUU Bali oleh Gubernur Bali Wayan Koster di Ruang Baleg DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (7/2) siang.
DENPASAR, NusaBali
Mas Sumatri dan Artha Dipa yang diprediksi akan berhadapan di Pilkada Karangasem 2020 menunjukkan keakuran seperti tidak ada perseteruan.
Ceritanya saat acara paparan Gubernur Bali Wayan Koster akan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB, sejumlah tokoh asal Bali, yakni, bupati dan wakil bupati, pimpinan DPRD dari Bali belum lengkap hadir. Gubernur Bali Wayan Koster juga masih transit di ruang pimpinan Baleg DPR RI. Di sela-sela menunggu acara mulai, Mas Sumatri yang pertama kali tiba di ruang Baleg DPR RI berbincang dengan Wakil Ketua DPRD Bali Dapil Karangasem dari Fraksi Gerindra I Nyoman Suyasa di pintu masuk ruangan Baleg.
Tiba-tiba Artha Dipa datang dengan beberapa staf. Kedatangan Artha Dipa dari pintu utama yang menjadi akses satu-satunya ke ruangan Baleg tidak terhindarkan harus melewati Mas Sumatri. Akhirnya Mas Sumatri dan Artha Dipa harus bertemu. Padahal sebelum Artha Dipa datang ke ruangan Baleg, terjadi percakapan antara Suyasa dengan Mas Sumatri soal peluang maju sebagai incumbent di Pilkada Karangasem 2020. Percakapan Suyasa dan Mas Sumatri juga ada menyinggung Mas Sumatri akan berhadapan dengan Artha Dipa yang diprediksi sebagai bakal Calon Wakil Bupati Karangasem berpaket dengan bakal Calon Bupati Gede Dana yang akan diusung PDIP. “Nah, ini dia (maksudnya Artha Dipa) datang,” ujar Mas Sumatri tersipu sembari menyalami Artha Dipa.
Artha Dipa pun menyalami Mas Sumatri.
Ketika NusaBali meminta keduanya berfoto, Mas Sumatri dan Artha Dipa sempat menghindar. Tetapi Suyasa berusaha berdiplomasi dengan mengajak Mas Sumatri dan Artha Dipa berfoto bersama. “Ayo pak wartawan, foto kami bertiga,” ucap Suyasa.
Bahkan Suyasa sempat meminta Mas Sumatri dan Artha Dipa salam komando. Namun Mas Sumatri seperti menghindari dengan hanya mengepalkan tangan. “Kami nggak ada masalah. Wartawan ini ada-ada saja. Saya dengan dia (Artha Dipa) biasa saja,” tegas Mas Sumatri.
Artha Dipa usai berfoto dengan Mas Sumatri langsung bergegas menghampiri sejumlah elite PDIP, yakni Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra dan Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama. “Ayo kita duduk,” kata Artha Dipa sembari menghampiri elite PDIP, kemudian ngobrol serta berswafoto.
Mas Sumatri kepada NusaBali menegaskan kembali hubungan dengan Artha Dipa biasa saja. “Namanya juga politik. Bagi saya santai-santai saja. Sekarang jadi lawan, besok jadi kawan, dan sebaliknya,” ucap Mas Sumatri. *nat
Ceritanya saat acara paparan Gubernur Bali Wayan Koster akan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB, sejumlah tokoh asal Bali, yakni, bupati dan wakil bupati, pimpinan DPRD dari Bali belum lengkap hadir. Gubernur Bali Wayan Koster juga masih transit di ruang pimpinan Baleg DPR RI. Di sela-sela menunggu acara mulai, Mas Sumatri yang pertama kali tiba di ruang Baleg DPR RI berbincang dengan Wakil Ketua DPRD Bali Dapil Karangasem dari Fraksi Gerindra I Nyoman Suyasa di pintu masuk ruangan Baleg.
Tiba-tiba Artha Dipa datang dengan beberapa staf. Kedatangan Artha Dipa dari pintu utama yang menjadi akses satu-satunya ke ruangan Baleg tidak terhindarkan harus melewati Mas Sumatri. Akhirnya Mas Sumatri dan Artha Dipa harus bertemu. Padahal sebelum Artha Dipa datang ke ruangan Baleg, terjadi percakapan antara Suyasa dengan Mas Sumatri soal peluang maju sebagai incumbent di Pilkada Karangasem 2020. Percakapan Suyasa dan Mas Sumatri juga ada menyinggung Mas Sumatri akan berhadapan dengan Artha Dipa yang diprediksi sebagai bakal Calon Wakil Bupati Karangasem berpaket dengan bakal Calon Bupati Gede Dana yang akan diusung PDIP. “Nah, ini dia (maksudnya Artha Dipa) datang,” ujar Mas Sumatri tersipu sembari menyalami Artha Dipa.
Artha Dipa pun menyalami Mas Sumatri.
Ketika NusaBali meminta keduanya berfoto, Mas Sumatri dan Artha Dipa sempat menghindar. Tetapi Suyasa berusaha berdiplomasi dengan mengajak Mas Sumatri dan Artha Dipa berfoto bersama. “Ayo pak wartawan, foto kami bertiga,” ucap Suyasa.
Bahkan Suyasa sempat meminta Mas Sumatri dan Artha Dipa salam komando. Namun Mas Sumatri seperti menghindari dengan hanya mengepalkan tangan. “Kami nggak ada masalah. Wartawan ini ada-ada saja. Saya dengan dia (Artha Dipa) biasa saja,” tegas Mas Sumatri.
Artha Dipa usai berfoto dengan Mas Sumatri langsung bergegas menghampiri sejumlah elite PDIP, yakni Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra dan Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama. “Ayo kita duduk,” kata Artha Dipa sembari menghampiri elite PDIP, kemudian ngobrol serta berswafoto.
Mas Sumatri kepada NusaBali menegaskan kembali hubungan dengan Artha Dipa biasa saja. “Namanya juga politik. Bagi saya santai-santai saja. Sekarang jadi lawan, besok jadi kawan, dan sebaliknya,” ucap Mas Sumatri. *nat
1
Komentar