Home Sick, 61 WNA China di Bali Minta Pulang
Sampai saat ini masih ada 3.000an warga China yang masih ‘terjebak’ di Pulau Dewata.
MANGUPURA, NusaBali.com
Di tengah merebaknya virus Corona, sebanyak 61 WNA asal Negeri Tirai Bambu yang ada di Bali justru memutuskan kembali ke negara asalnya, Sabtu (8/2/2020). Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (Konjen RRT) di Denpasar, Gou Haodong menyebut mereka nekat pulang lantaran rindu kampung halamannya. "Saya sempat bicara pada turis China. Alasan kepulangan mereka karena sangat rindu karena sudah sangat lama di luar. Mereka mengatakan bahwa China adalah halamannya, Wuhan adalah kampungnya," ujarnya di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung.
Ia menambahkan saat ini masih ada sekitar 3.000 WNA China di Bali. Beberapa di antaranya memutuskan tinggal sementara karena mewabahnya virus Corona di tempat asalnya. "Jadi mereka ada yang mungkin sudah tinggal di sini satu minggu dan ada yang sudah dua minggu," tambahnya.
Namun pihaknya akan tetap mengusahakan penjemputan untuk warganya yang ingin pulang "Jadi setalah ini kita akan utamakan turis dari Kota Wuhan dan Provinsi Hubei yang masih mau cepat pulang ke kampung halamannya. Karena sekarang ada penundaan penerbangan. Kalau ke depan masih ada kebutuhan, kami akan mempertimbangkan lagi untuk penjemputannya," sambungnya.
Sedangkan bagi WNA China yang ingin memperpanjang masa tinggal, mereka juga punya alasan. "Karena kalau di China kebanyakan daerah sudah tidak ada aktivitas, jadi meraka yang masih di Bali punya banyak waktu untuk berlibur," sebutnya. Ia juga sudah menyiapkan hotline 24 jam bagi warganya di Bali jika membutuhkan bantuan.
Gou Haodong juga menyampaikan terima kasih atas bantuan yang sudah diberikan Bali kepada masyarakat China. "Pada kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan terima kasih saya kepada seluruh masyarakat Bali yang sudah sangat ramah terhadap turis China yang ada di Bali, mereka semua diberi pelayanan yang sangat baik di sini," ucapnya.
Sebagaimana yang diberitakan sebelumnya, 61 WNA China pulang kembali dengan pesawat Boeing 737-800 milik maskapai penerbangan China Eastern yang diberangkatkan dari Provinsi Ghuangzou, China. Sebelumnya mereka melewati sejumlah proses pemeriksaan ketat di bandara.*has
Komentar