Pemkab Bangli Siapkan 241 Kuota PI
Pemkab Bangli tahun 2020 ini menyiapkan kuota 241 pegawai untuk melakukan penyesuaian ijazah (PI).
BANGLI, NusaBali
Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD PSDM) selaku penyelenggara sudah bersurat ke masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) agar pegawai yang sudah memenuhi persyaratan untuk PI segera mendaftar. Pemkab Bangli siapkan anggaran Rp 46 juta untuk pelaksanaan PI.
Kepala BKD PSDM Bangli, Gede Arta mengatakan, pelaksanaan PI sudah dirancang sejak beberapa tahun lalu. Namun baru tahun ini dapat dilaksanakan. Kuota yang disiapkan sebanyak 241 pegawai sesuai anggaran yang ada. Tercatat sudah 200 pegawai yang mendaftar penyesuaian ijazah. Kuota yang disiapkan termasuk untuk paket C dan paket B. “PI paket C kuota 38 orang, paket B 4 orang, sisanya S1. Adanya PI menunjukkan peningkatan jenjang pendidikan,” ungkapnya, Kamis (6/2).
Rencananya PI digelar pada tri wulan kedua (April-Juni). Jika sudah ada ACC dari bupati, maka tahapan PI dapat dilaksanakan. “Pelaksanaan PI tentunya ada tes administrasi. Dari total pendaftar belum tentu lulus semua,” jelasnya. BKD PSDM masih berkoordinasi dengan BKN untuk pelaksanaan PI. Persyaratan mengajukan PI yakni minimal golongan II C selama 2 tahun dan memiliki ijasah strata S1. Pegawai yang mengusulkan PI wajib melampirkan surat ijin belajar dari bupati.
Meski sudah memiliki ijazah S1 tapi tidak memiliki izin belajar belum bisa diakui. “Wajib melampirkan izin belajar dari bupati,” ujarnya. Gede Arta menambahkan, pegawai yang nantinya mendapatkan P1 dari golongan IIC langsung menjadi golongan IIIA. Penghasilan juga mengalami peningkatan. *esa
Kepala BKD PSDM Bangli, Gede Arta mengatakan, pelaksanaan PI sudah dirancang sejak beberapa tahun lalu. Namun baru tahun ini dapat dilaksanakan. Kuota yang disiapkan sebanyak 241 pegawai sesuai anggaran yang ada. Tercatat sudah 200 pegawai yang mendaftar penyesuaian ijazah. Kuota yang disiapkan termasuk untuk paket C dan paket B. “PI paket C kuota 38 orang, paket B 4 orang, sisanya S1. Adanya PI menunjukkan peningkatan jenjang pendidikan,” ungkapnya, Kamis (6/2).
Rencananya PI digelar pada tri wulan kedua (April-Juni). Jika sudah ada ACC dari bupati, maka tahapan PI dapat dilaksanakan. “Pelaksanaan PI tentunya ada tes administrasi. Dari total pendaftar belum tentu lulus semua,” jelasnya. BKD PSDM masih berkoordinasi dengan BKN untuk pelaksanaan PI. Persyaratan mengajukan PI yakni minimal golongan II C selama 2 tahun dan memiliki ijasah strata S1. Pegawai yang mengusulkan PI wajib melampirkan surat ijin belajar dari bupati.
Meski sudah memiliki ijazah S1 tapi tidak memiliki izin belajar belum bisa diakui. “Wajib melampirkan izin belajar dari bupati,” ujarnya. Gede Arta menambahkan, pegawai yang nantinya mendapatkan P1 dari golongan IIC langsung menjadi golongan IIIA. Penghasilan juga mengalami peningkatan. *esa
Komentar