nusabali

Zed STP Karangasem Kunjungi Penderita Disabilitas

  • www.nusabali.com-zed-stp-karangasem-kunjungi-penderita-disabilitas

Jajaran Polsek Kubu, dan alumni personal lulusan Bintara Polri Gelombang II tahun 2005 yang lebih dikenal dengan alumnus Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukda) yang lebih dikenal dengan Zed STP Karangasem yang bertugas di Polres Karangasem, menggelar bakti sosial membantu warga disabilitas.

AMLAPURA, NusaBali

Bantuan kepada 15 anak yatim piatu dan 10 lansia di Kecamatan Kubu, dikoordinasikan Kapolsek Kubu AKP I Komang Sura Maryantika, penyerahan bantuan di Halaman Mapolsek Kubu, Banjar/Desa Kubu, Karangasem, Rabu (22/1). Sedangkan penyerahan bantuan kepada warga disabilitas di Kecamatan Sidemen dikoordinasikan Bripka I Ketut Udiana.

Bantuan untuk 15 anak yatim piatu se-Kecamatan Kubu masing-masing diberikan sejumlah uang untuk bekal sekolah, sedangkan 10 lansia dibantu sembako. "Anak yatim piatu dan lansia, yang terdaftar menerima bantuan itu hasil dari rekomendasi petugas Babinkamtibmas," jelas AKP I Komang Sura Maryantika.

Bantuan itu katanya untuk memotivasi anak yatim piatu agar tetap semangat ke sekolah, dan menyelamatkan masa depan pendidikan mereka.

Sedangkan dua warga disabilitas di Kecamatan Sidemen, dikunjungi rombongan  Zed STP Karangasem, kunjungan pertama menemui penderita disabilitas I Nyoman Dedi di Banjar Ipah, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen. Kunjungan kedua menemui I Gede Semara Yasa di Banjar Sanggem, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen, yang sejak kecil menderita lumpuh.

Bantuan diserahkan berupa beras 30 kilogram, minyak goreng 8 liter, satu dus mie goreng, kopi dan gula 2 kilogram, telur dan peralatan mandi, serta uang tunai masing-masing Rp 1 juta. I Ketut Udiana mengatakan, kegiatan itu rangkaian HUT ke-15 Zed STP, puncaknya 11 Januari 2020. "Kami beranggotakan 19 orang, berusaha berbagai, membantu warga kurang mampu yang menderita disabilitas. secara fisik mereka tidak mampu bekerja, makanya bantuan diprioritaskan kepada penyandang disabilitas," kata I Ketut Udiana. *k16

Komentar