nusabali

Bupati Suwirta Sosialisasikan Pembangunan Pelabuhan Sampalan dan Bias Munjul

  • www.nusabali.com-bupati-suwirta-sosialisasikan-pembangunan-pelabuhan-sampalan-dan-bias-munjul

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Perhubungan Klungkung I Nyoman Sucitra, menggelar sosialisasi pembangunan Pelabuhan Sampalan di Desa Batununggul, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, dan pembangunan Pelabuhan Bias Munjul di Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, Senin (20/1).

SEMARAPURA, NusaBali

Sosialisasi pembangunan Pelabuhan Sampalan digelar di Kantor Camat Nusa Penida sekitar pukul 13.00 Wita.

Sedangkan, sosialisasi pembangunan Pelabuhan Bias Munjul digelar di Wisata Eka Jaya, Dusun Ceningan, Desa Lembongan sekitar pukul 17.00 Wita. Hadir, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XII Provinsi Bali dan Provinsi Nusa Tenggara Barat Zulmardi, Camat Nusa Penida Komang Widiasa Putra, instansi terkait, pedagang, pemilik usaha,  dan masyarakat sekitar pelabuhan.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengatakan, terkait pembangunan Pelabuhan di Nusa Penida, pemerintah pusat, provinsi, dan Pemkab sudah memikirkan dampak yang diterima masyarakat baik pada sektor perekonomian, usaha, dan lainnya. “Kami meminta kepada masyarakat Nusa Penida untuk mendukung program pembuatan pelabuhan tersebut,” ujar Bupati Suwirta.

Dalam proses pengerjaan pelabuhan, hasil pengerukan nantinya akan dimanfaatkan untuk pembuatan panggung seni di Dusun Ceningan, Desa Lembongan. Bupati Suwirta mengharapkan sosialisasi ini merupakan sosialisasi yang terakhir dilakukan dalam rangka pengerjaan pelabuhan di Kecamatan Nusa Penida.

Kepala BPTD Wilayah XII Provinsi Bali dan Provinsi Nusa Tenggara Barat Zulmardi mempermaklumkan kepada masyarakat, pedagang, pemilik usaha di sekitar pelabuhan, apabila pembangunan pelabuhan ini dilakukan. “Mari dukung program inisiatif dari Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ini,” ajak Zulmardi.

Zulmardi mengapresiasi kinerja Bupati Klungkung. Karena dalam pengalamannya bekerja di pemerintahan pusat, belum pernah ada dua alokasi pendanaan infrastruktur pada satu kecamatan selesai dalam waktu satu tahun. “Apabila tidak ada halangan, maka Maret 2020 proses pembangunan sudah dimulai,” harap Zulmadi. *wan

Komentar