nusabali

Supermarket Bintang Terbakar, 13 Blok Bangunan Hangus

Manajemen Janji Tidak PHK 160 Karyawan Supermarket di Seminyak

  • www.nusabali.com-supermarket-bintang-terbakar-13-blok-bangunan-hangus

Kebakaran hebat melanda Supermarket Bintang di Jalan Raya Seminyak, Kelurahan Seminyak, Kecamatan Kuta, Badung, Kamis (16/1) dinihari pukul 02.30 Wita.

MANGUPURA, NusaBali
Meski tak ada korban jiwa maupun terluka, kebakaran yang diduga terjadi karena korsleting listrik ini menghanguskan 13 blok bangunan, dengan total kerugian material mencapai Rp 50 miliar.

Informasi di lapangan, titik api diperkirakan pertama kali muncul dari blok bangunan Apotek yang satu areal dengan Supermarket Bintang. Api pertama kali dilihat oleh I Wayan Sudarma, 48, Satpam Supermarket Bintang yang tinggal di Jalan Gunung Catur Nomor 29 Denpasar Barat. Saat itu, api terlihat menyala di dalam Apotek melalui rolling pintu tidak tertutup rapat.

Melihat ada kobaran api di dalam Apotek, Wayan Sudarma pun memanggil rekannya yang sama-sama kebagian tugas malam, I Komang Agus Sudiatmika, 26. Mereka kemudian berupaya memadamkan api dari luar dengan menyemprotkan air menggunakan selang. Selain itu, mereka menyemprotkan alat pemadam api ringan. Selanjutnya, para pemuda yang sdang bikin ogoh-ogoh di bale banjar datang untuk ikut berupaya padamkan api secara manual.

Namun, karena banyaknya barang yang mudah terbakar di dalam Apotek tersebut, api dengan cepat membesar. Musibah ini kemudian dilaporkan ke petugas pemadam kebakaran. "Pada saat itu, api sudah merembet ke arah timur dan mulai menjilat blok toko-toko lainnya di Supermarket Bintang. Petugas pemadam baru tiba di lokasi TKP 15 menit setelah dihubungi warga. Sementara api sudah membesar, sehingga sulit ditangani dengan cepat," cerita saksi Wayan Sudarma.

Ada 19 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan dalam memadamkan api di Supermarket Bintang, Seminyak tersebut. Mobil pemadam yang dikerahkan itu, 17 unit dari Badung dan 2 unit dari BPBD Denpasar. Api baru bisa dipadamkan setelah petugas pemadam berjibaku selama 5 jam, Kamis pagi pukul 07.30 Wita.

Kepala Dinas Kebakaran Kabupaten Badung, I Wayan Wirya, menerangkan pihaknya perintahkan 60 personel, termasuk yang sedang libur, untuk terjun memadamkan api. “Kita juga di-back up 2 unit mobil pemadam dari BPBD Denpasar. Mobil pemadam yang dikerahkan ada yang berkapasitas 10.000 liter air, 8.000 liter air, dan 5.000 liter air,” ungkap Wayan Wirya.

Saat petugas pemadam tiba di lokasi, kata Wirya, api sudah menyebar. Untuk mengantisipasi kobaran api jangan sampai meluas dan menyambar ke pemukiman warga dan vila-vila di sebelahnya, petugas pemadam kemudian dibagi menjadi tiga zona pemadaman.

Tim pertama bertugas lakukan pemadaman di bagian tengah yang merupakan titik pusat kobaran api. Sedangkan tim kedua lakukan pemadaman di bagian utara (yang berbatasan langsung dengan pemukiman warga). Sementara tim ketiga lakukan pemadaman di bagian belakang.

"Dengan kekuatan penuh, kita akhirnya bisa menjinakkan api setelah berjuang 5 jam, pagi tadi pukul 07.30 Wita. Syukurlah, tidak ada korban jiwa maupun terluka bakar dalam musibah ini,” papar Wirya.

Saat api berhasil dipadamkan, 13 blok bangunan di Supermarket Bintang sudah hangus terbakar. Rinciannya, unit bangunan berlantai 2 Cafe Seminyak, bangunan Supermarket Bintang, bangunan Kantor di Lantai II, blok Toko Bikini, blok Apotek, blok Toko Sandal, blok Counter HP Diamond, blok Money Changer, blok Toko Glasses, blok Bintang DVD, blok Bali Print Fhoto Canvas, blok Kantor Pos, dan blok Gudang Bintang.

Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Putu Ika Prabawa, menyatakan pi-haknya masih menyelidiki musibah kebakaran di Supermarket Bintang, Seminyak ini. Dugaan awal, api berasal dari bok Apotek, kemudian merembet ke bangunan lainnya. “Api menghanguskan belasan blok bangunan berikut barang0-barang di dalamnya,” jelas Iptu Putu Ika.

Sementara itu, Manajer Operasional Supermarket Bintang, Agus Sanjaya, kerugian material akibat musibah kebakaran dinihari kemarin ditaksir mencapai Rp 50  miliar. Blok toko-tokoh di Supermarket Bintang semuanya hangus terbakar berikut isinya.

"Toko terbakar 100 persen, sementara gudang dan kantor terbakar 10 persen. Di dalam supermarket ini ada sejumlah blok toko. Luas areal pertokoan ini 2.000 meter persegi," jelas Agus Sanjaya saat dikonfirmasi NusaBali, Kamis kemarin.

Meski mengalami musibah kebakaran hebat, kata Agus Sanjaya, manajemen Supermarket Bintang berkomitmen tidak akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 160 karyawannya. Sebagian karyawan nantinya akan didistribusikan ke cabang supermarket di Ubud, Gianyar. Sedangkan sebagian lainnya masih akan dipekerjakan di Supermarket Bintang di Seminyak, nanti kembali beroperasi pasca renovasi.

"Kami akan segera melakukan renovasi agar bisa beroperasi lagi. Kami memiliki 160 karyawan. Semuanya tetap kami pertahankan untuk kerja bersama kami. Target kami, dalam 7 bulan ke depan Supermarket Bintang yang ludes terbakar ini sudah bisa beroperasi kembali,” papar Agus Sanjaya. * pol,*dar

Komentar