nusabali

Megawati Targetkan PDIP Menang 60 Persen

  • www.nusabali.com-megawati-targetkan-pdip-menang-60-persen

Dari 270 wilayah yang gelar Pilkada Serentak 2020, PDIP akan usung kadernya secara mandiri di 85 wilayah, terdiri dari 3 provinsi dan 82 kabupaten/kota.

JAKARTA, NusaBali

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menargetkan menang 60 persen pada Pilkada Serentak 2020 yang digelar di 270 wilayah provinsi dan kabupaten/kota. Bali dan Jawa Tengah masih menjadi daerah basis massa andalan.

Target itu disampaikan Megawati dalam arahan tertutup Rakernas I PDIP, Jumat (10/1). Mega memberi arahan untuk mengkonsolidasikan daerah-daerah yang sudah dipetakan.

“Intinya begini, kita harus memenangi Pilkada Serentak 2020. Keputusan Kongres, target kita 60 persen. Maka dikasih arahan secara jelas dan tegas bagaimana mengkonsolidasi memenangi pilkada di daerah-daerah yang sudah dipetakan dengan baik oleh partai,” kata Wasekjen PDIP Arif Wibowo di sela-sela Rakernas I PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1).

Untuk menentukan pasangan koalisi Pilkada 2020, Arif mengatakan, Mega meminta dipikirkan matang-matang. Mega, kata Arif, meminta untuk memenangkan Pilkada 2020, tak hanya memenangkan pasangan calon, tetapi juga partai.

“Yang kedua, dalam menentukan pasangan calon dan koalisi, harus dipikirkan matang. Tidak boleh sekadar memenangkan orang, tetapi harus memenangkan partai dan rakyat,” ujarnya.

“Memenangkan partai itu jelas, bahwa partai harus diuntungkan dengan kemenangan dalam pilkada. Rakyat juga sudah jelas agar politik anggaran politik di daerah itu berpihak sama sekali kepada rakyat,” imbuhnya.

Arif mengatakan target tersebut merupakan hal wajib bagi seluruh kader. Kemenangan Pilkada 2020 akan menjadi dasar kemenangan di Pileg dan Pilpres 2024.

“Yang ketiga adalah kemenangan dalam pilkada ditargetkan dan wajib dicapai oleh partai akan menjadi dasar bagi kemenangan kita pada 2024,” tandas Arif seperti dilansir detikcom.

Untuk daerah target pemenangan Pilkada 2020, Arif mengatakan masih mengandalkan Provinsi Bali dan Jawa Tengah. Dia mengatakan tetap mengutamakan kader PDIP dengan syarat tertentu yang maju Pilkada 2020. “Banyaklah. Tentu saja yang selama ini secara elektoral dalam pileg-pilpres kita menang. Terutama kita pileg. Tentu seperti Bali, Jawa Tengah, ya memang basis utama dan daerah yang dalam hitungan kita punya potensi untuk menang,” sebut Arif.

Pada Pilpres 2019, Bali sumbang 92 persen suara untuk pasangan Jokowi–Ma’ruf Amin, sedangkan Jawa Tengah menyumbang 77,2 persen untuk pasangan nomor urut 01 tersebut.

“Keputusan kongres kita adalah mengutamakan kader, tentu dengan syarat-syarat tertentu yang harus bisa dipenuhi. Kalau capaian kemenangannya sekurang-kurangnya 60 persen, maka separuh di antaranya harus kader PDIP,” imbuhnya.

Dari 270 wilayah yang menggelar Pilkada Serentak 2020, PDIP akan mengusung kadernya di 85 wilayah, terdiri dari 3 provinsi dan 82 kabupaten/kota.

“Di 85 daerah kita bisa usung sendiri. Sebanyak 85 daerah itu, 82 kabupaten/kota dan 3 provinsi,” kata Arif seperti dilansir cnnindonesia.

“Kemudian kita juga lihat dari aspek calon. Soal aspek calon rekam jejaknya harus clear betul,” kata dia.

Sedangkan Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto menyatakan partai sudah siap tempur di sebanyak 44 wilayah di Pilkada 2020. Namun dia tidak merinci wilayah mana saja. Akan tetapi, di 44 wilayah tersebut PDIP sudah mempersiapkan logistik hingga struktur partai dengan sangat baik.

“Tentu dengan kesiapan tempur kita meluncur di awal seperti ini dengan pertimbangan cukup siap untuk bertempur. Harapannya 44 ini menang dong,” kata dia. *

Komentar